Kasus Corona di Lampung
Pasien Positif Corona di Lampung Tambah 8, Lima di Antaranya Santri Ponpes Temboro
Satgas penanganan corona virus disease (Covid-19) di Provinsi Lampung mendata ada 8 orang pasien anyar yang terkonfirmasi virus corona.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Noval Andriansyah
Kemudian pada 28 April lalu dilakukan Rapid Test di Puskesmas Natar Lampung Selatan dinyatakan positif.
Lalu dilakukan pemeriksaan secara RDT dan dinyatakan positif pada 6 Mei, yang bersangkutan merupakan OTG dan saat ini sedang diisolasi mandiri.
Pasien bernomor 60 yang berusia 21 tahun merupakan warga Lampung Selatan dengan riwayat perjalanan dari Ponpes Temboro.
Rapid Test telah dilakukan di puskemas Natar dan hasilnya positif dan termasuk positif setelah hasil sweb yang diterima pada 1 Mei.
Pasien ini OTG dan pada 6 Mei lalu didapatkan hasilnya sweb dinyatakan positif dan saat ini yang bersangkutan isolasi mandiri.
Kemudian pasien 61 ini merupakan perempuan berumur 51 tahun warga Metro Timur yang merupakan awalnya PDP di RS pada 29 April.
Dengan riwayat PDP ini memiliki perjalanan dari zona merah, dimana suami dari PDP itu baru 2 Minggu lalau baru pulang dari Bratasena.
Pasien 62 ini berjenis kelamin laki-laki 25 tahun warga Lampung Barat yang merupakan santri dari Temboro.
Dengan riwayat pada 12 April lalu melakukan perjalanan dari Temboro bersama 53 santri lainnya.
Setelah dilakukan Rapid Test ini hasilnya negatif, dan 30 Mei dilakukan Rapid Test untuk kedua positi.
Ditndak lanjuti pada pemeriksaan sweb pada 6 Mei dengan hasilnya posituf.
Kemudian pasien 63 ini merupakan warga Lampung Barat berusia 17 tahun dengan riwayat perjalanan dari Ponpes Temboro yang datang bersamaan.
Setelah datang dari Temboro pada 21 April dilakukan pemeriksaan dengan hasil negaif dan 30 April dilakukan Rapid Test dengan hasil positif.
Ajan dilanjutkan pemeriksaan sweb dengan hasilnya positif yang tidak termasuk orang tanpa gejala (OTG).
Dijelaskannya oleh Kadiskes Lampung ini bahwa alat PCR ini akan digunakan pada pekan depan.