Kasus Corona di Lampung
Gubernur Arinal Pastikan Alat PCR Sudah Bisa Digunakan dalam Tiga Hari Kedepan
(Pemprov) Lampung memastikan bahwa alat Polymerase Chain Reaction (PCR) atau alat deteksi Covid-19 dapat dioperasikan dalam tiga hari kedepan.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribun Lampung Bayu Saputra
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memastikan bahwa alat Polymerase Chain Reaction (PCR) atau alat deteksi Covid-19 dapat dioperasikan dalam tiga hari kedepan.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Lampung Arinal Djunaidi saat meninjau alat PCR tersebut di UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Lampung, Senin (11/5/2020).
Hari ini pihaknya sengaja melihat dan memeriksakan langsung alat PCR yang ditempatkan di UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Lampung
"Kalau install alat PCR tersebut sudah dilakukan beberapa hari yang lalu dan hari ini kita datang untuk diuji fungsikan," kata Arinal.
Tetapi nantinya paling lambat 3 hari kedepan alat tersebut sudah mulai beroperasi.
• Lampung Kini Miliki Alat PCR Sendiri, Pasien Positif Covid-19 Diketahui dalam 5 jam
• VIDEO Indonesia Datangkan Alat PCR dari Swiss, Disebut Lebih Akurat Deteksi Corona
• Belum Ada Larangan Mudik Lokal, Bus AKDP di Terminal Rajabasa Masih Beroperasi
• Pemkab Pringsewu Akan Pasang Tanda di Rumah Penerima Bantuan Pemerintah
Sehingga uji fungsi tersebut merupakan cara untuk lebih memastikan kesiapan PCR.
"Jadi saat melakukan pemeriksaan swab nantinya tidak akan mengalami kesalahan dan kekurangan alat tersebut," paparnya.
Adanya PCR tersebut besar harapan bisa memberikan kepastian tentang teknis didalam penanganan Covid - 19 secara teknis.
Jadi tidak perlu lagi mengirimkan Swab pasien Covid-19 Lampung ke Palembang ataupun Jakarta.
Konsekuansi adanya alat PCR ini tidak menutup kemungkinan pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Lampung terus mengalami penambahan.
Alat PCR itu sendiri dalam satu hari mampu menghasilkan sekitar 50 uji sampel.
Dengan kapasitas alat PCR lebih tinggi dari pada PDP yang harus dilakukan uji sampel.
Sementara Kepala UPTD Laboratorium Kesehatan Daerah Provinsi Lampung Leni Yurina mengatakan alat perlengkapan pendukung pengoperasian PCR tersebut sudah siap.
Termasuk tenaga medis juga sudah siap dan sudah diberikan pelatihan bagi mereka beberapa waktu lalu.