Penemuan Mayat di Bandar Lampung
Lihat Putranya Tewas di Kali Serpong, Sang Ayah Histeris: Bukan Corona, Dia Sakit Epilepsi!
Nurdin (65), warga kelurahan Talang, Bandar Lampung, menangis histeris, lantaran tak kuasa melihat anak kandungnya Tewas mengapung di pinggir kali.
Penulis: joeviter muhammad | Editor: Noval Andriansyah
"Namanya saya gak tahu, tapi orangnya seperti ada kelainan," sambung pria itu.
Abaikan Physical Distancing
Kasus penemuan mayat pria tanpa identitas di pinggir Kali Serpong, kelurahan Gedung Pakuon, Bandar Lampung, menjadi tontonan masyarakat sekitar.
Mayat pria itu ditemukan oleh salah seorang warga pada Senin (11/5/2020) sekira pukul 15.30 WIB.
Pantauan Tribunlampung.co.id, di lokasi kejadian penemuan mayat, warga berkerumun di pinggir kali menyaksikan proses evakuasi.
Padahal, imbauan pemerintah terkait physical distancing terus disuarakan, sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19).
Mayat pria tanpa identitas ditemukan warga sekira pukul 15.30 WIB.
Tak lama berselang aparat kepolisian mendatangi lokasi kejadian.
Saat ini mayat tersebut sudah dievakuasi dan dibawa ke RS Bhayangkara Polda lampung untuk dilakukan otopsi.
Penemuan Mayat
Warga di bantaran Kali Serpong, Kelurahan Gedung Pakuon, Telukbetung Selatan, Bandar Lampung, digegerkan penemuan mayat pria tanpa identitas.
Mayat tersebut mengapung tersangkut batu di tepi Kali Serpong, belakang PLTD Telukbetung.
Informasi dihimpun, mayat pria itu ditemukan oleh salah seorang warga pada Senin (11/5/2020) sekira pukul 15.30 WIB.
Dengan mengenakan celana pendek warna biru, mayat pria tersebut diperkirakan belum lama meninggal dunia.
Salah seorang warga sekitar, Faiz mengatakan, dilihat dari ciri-cirinya, mayat tersebut bukan warga Gedung Pakuon.
"Sepertinya bukan warga sini," katanya, Senin (11/5/2020).