Pencurian di Alfamart Kotabumi

Warga Sebut Pembobol Gerai Alfamart di Kotabumi Berjumlah 4 Orang, Pakai Mobil APV

Pelaku pembobol Alfamart di Jalan Kapten Mustofa, Kelurahan Tanjung Harapan, Kotabumi Selatan, Lampung Utara, diduga ada empat orang.

Penulis: anung bayuardi | Editor: Noval Andriansyah
Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi
Kondisi Alfamart Kotabumi jalan kapten mustofa pasca pencurian, Rabu (13/5/2020). Warga Sebut Pembobol Gerai Alfamart di Kotabumi Berjumlah 4 Orang, Pakai Mobil APV. 

Aksi pembobolan sejumlah gerai Alfamart di Kotabumi, Lampung Utara (Lampura) yang terjadi sejak awal tahun masih dalam penyelidikan kepolisian.

Kapolres AKBP Bambang Yudo mengatakan pihaknya masih lakukan penyelidikan terkait aksi pencurian sejumlah gerai Alfamart di wilayah hukum yang dia pimpin.

“Masih dilakukan penyelidikan. Kami masih cari pelakunya,” katanya, Rabu 13 Mei 2020.

Menurutnya, sampai dengan kejadian hari ini juga masih dalam penyelidikan anggota.

Dilihat dari cara pelaku melakukan pembobolan, kata Bambang, kuat dugaan sejumlah aksi itu dilakukan oleh pelaku yang sama.

“Modus operandi para pelaku sama,” urainya.

Dibobol Maling

Aksi pencurian di gerai Alfamart Kotabumi kembali terjadi. 

Kali ini Alfamart jalan Kapten Mustofa, Kelurahan Tanjung Harapan, Kotabumi Selatan, Rabu 13 Mei 2020 yang menjadi sasarannya. 

Menurut Adi (31), selaku kepala toko mengatakan aksi pencurian ditempatnya bekerja diketahui oleh warga sekitar.

Dikatakannya, warga yang melihat bahwa pelaku beraksi dengan mengendarai mobil.

Seorang pelaku masuk ke dalam minimarket dengan cara merusak gembok pintu roling dor serta rantai guna mengambil barang dangan yang ada di dalam.

"Warga lihat pintu roling sudah terbuka.‎ Warga gak ada yang berani mendekat," katanya.

Menurut Dia, informasi keterangan warga yang sempat melihat kejadian itu tidak dapat berbuat banyak karena takut dan hanya memberitahu pegawai Alfamart.

"Mereka beraksi sekitar 10 menit berhasil membawa kabur barang dangan mengunakan mobil suzuki APV warna silver menuju Daerah Kebun Lima yang mengakibatkan kerugian mencapai Rp 20 juta," terangnya.

Atas kejadian tersebut pihaknya telah melaporkan ke aparat kepolisian dan pihaknya juga ini masih melakukan pendataan barang yang hilang dibawa kabur kawanan pencuri.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved