Siswi SMP Pembunuh Bocah Ternyata Disetubuhi 2 Paman dan Pacarnya hingga Hamil
Sebab, NF bukan hanya sebagai pelaku pembunuhan, ia juga korban perkosaan yang dilakukan oleh orang terdekatnya.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Peristiwa memilikan dialami seorang siswi SMP berinisial NF.
Gadis berusia 15 tahun itu merupakan tersangka kasus pembunuhan bocah 5 tahun anak dari tetangganya.
Rupanya, ada kisah tragis dibalik kekejaman NF kepada siswi SMP.

Diduga, ia tak bisa melawan hingga bocah anak tetangganya menjadi korban pelampiasan.
Belakangan, NF juga tengah mengandung janin bayi berusia 14 minggu akibat pemerkosaan yang dialaminya sebelum melakukan pembunuhan.
• Pelaku Bantah Perkosa Siswi SMP, Mengaku Berkali-kali Lakukan Persetubuhan dengan Korban
• Siswi SMP yang Bunuh Bocah 5 Tahun Ternyata Sedang Hamil
• Zuraida Hanum Ternyata Sering Berhubungan Intim dengan Pembunuh Suami
• Kasus Jambret Tebas Jari Korban Ternyata Rekayasa
"(NF) menjadi korban kekerasan seksual oleh tiga orang terdekatnya, hingga kini hamil 14 minggu," tegas Direktur Jenderal Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial Harry Hikmat.
Harry berharap, kasus pelecehan seksual tersebut diselidiki oleh kepolisian guna mengungkap alasan NF membunuh tetangganya.
Saat ini NF mendapatkan layanan rehabilitasi sosial di Balai Anak Handayani sembari menunggu proses peradilan.
"Kasus kedua (pelecehan seksual) juga perlu diselidiki untuk mendapatkan kesimpulan logis mengapa anak ini melakukan tindak kekerasan," jelas Harry.
Pasrah Demi Keluarga
NF rupanya terpaksa pasrah dengan nasib yang dialaminya.
Siswi SMP berusia 15 tahun ini memilih merahasiakan tindakan percabulan dua kerabat dan pacarnya selama empat bulan yang membuatnya kini hamil 3,5 bulan atau 14 minggu.
Sejak Oktober 2019-Februari 2020 NF dicabuli sebanyak 16 kali, sembilan kali dilakukan F, empat oleh R, dan tiga oleh pacarnya A (25).
F dan R yang berprofesi jadi kuli bangunan dan tinggal menumpang di rumah NF masih memiliki hubungan keluarga dengan ibu tiri NF.
Dirjen Rehabilitasi Sosial Kementerian Sosial, Harry Hikmat mengatakan hubungan keluarga membuat itu NF memilih bungkam sebagai korban.