Pembunuh Anggota TNI Serda Baso Ditembak Mati di Hutan

Setelah lima hari bersembunyi di dalam hutan, Komang Iyas tewas ditembak usai bergumul dengan anggota polisi

facebook
Komang Ilyas alias Pekel tewas ditembak mati oleh aparat kepolisian di hutan. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID – Berakhir sudah pelarian Komang Iyas, pelaku pembunuhan anggota TNI Serda Baso Hadang di Baubau, Sulawesi Selatan pada Kamis (14/5/2020) lalu.

Setelah lima hari bersembunyi di dalam hutan, Komang Iyas tewas ditembak usai bergumul dengan anggota polisi, Selasa (19/5/2020) pukul 21.00 Wita.

Komang terpaksa ditembak mati karena menyerang aparat dan hendak melarikan diri. 

“Meninggalnya tersangka karena tersangka melakukan perlawanan dan hendak mengambil senjatanya anggota.

Sehingga terjadi pergumulan dan hendak melarikan diri.

Nasib Pembunuh Gadis Yatim Piatu, Korban Ditemukan Tewas Masih Kenakan Mukena di Kamar

Ulah Istri Nyinyir di Facebook, Anggota TNI Kena Sanksi Militer

Petugas memberikan tembakan peringatan namun tidak diindahkan dan akhirnya dilumpuhkan,” kata Kapolres Baubau AKBP Zainal Rio Candra Tangkari, di kantornya, Rabu (20/5/2020).

Komang Ilyas alias Pekel tewas ditembak mati
Preman Komang Ilyas alias Pekel tewas ditembak mati anggota polisi setelah melakukan perlawanan di hutan tempat persembunyiannya. (facebook)

Kronologi penangkapan Komang

Rio menjelaskan, setelah dilakukan pengembangan dan penyelidikan, Selasa (19/5/2020), Satuan Reskrim Polres Baubau mengamankan Komang di  dalam Hutan Ngkaring-ngkaring.

“Tersangka lari ke dalam Hutan Ngkaring-ngkaring yang sudah menjadi daerahnya untuk berburu hewan. Sehingga pelaku sangat menguasai kondisi dalam hutan itu,” ujarnya.

Polisi kemudian melakukan pengembangan dengan mencari barang bukti yang disembunyikan Komang saat membunuh Serda Baso Hadang.

Namun, saat proses pencarian barang bukti tersebut, pelaku sempat melakukan perlawanan dan bergumul dengan petugas dan tersangka hendak melarikan diri.

“Tersangka dilakukan tindakan tegas terukur dan  meninggal dunia. Jenazah dibawa ke rumah sakit umum daerah,” ucap Rio.

Pelaku Komang mengalami tiga luka tembak di bagian punggung yang tembus hingga ke dada.

Selanjutnya, jenazah Komang diserahkan ke pihak keluarga dan telah dimakamkan.

Motif pelaku

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved