Bripka HI Ngamuk Saat Diminta Pakai Masker, Polda Jabar Buka Suara
Untuk itu, HI akan dimutasi dari Satlantas Polrestabes Bandung ke Yanma Polda Jabar.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Rudy Sufahriadi meminta maaf atas arogansi Bripka HI, petugas yang marah saat ditegur oleh anggota Satlantas karena tak menggunakan masker.
Kapolda melalui Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Saptono Erlangga mengatakan, perilaku HI merupakan tindakan tidak terpuji yang harusnya tidak dilakukan seorang anggota Polri.
“Atas kejadian yang dilakukan oleh oknum Polri Bripka HI, Polda Jabar menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat karena oknum anggota Polri tersebut tidak memberikan contoh dan tauladan yang baik bagi masyarakat," ujar Erlangga melalui keterangan tertulis, Senin (25/5/2020).
Kapolda, kata Erlangga tidak menoleransi tindakan yang dilakukan HI.
• Suami Bunuh Istri Pakai Ular Kobra, Pawang Ular Turut Ditangkap
• Artis Andre Taulany Diusir Nagita Slavina Saat ke Rumah Raffi Ahmad Naik Ferrari
• UPDATE Data Terbaru Covid-19 di Lampung Barat, Ada 1 PDP di Balik Bukit
• BMKG Beber Penyebab Banjir Rob di Pulau Pasaran yang Terbesar
Untuk itu, HI akan dimutasi dari Satlantas Polrestabes Bandung ke Yanma Polda Jabar.
"Diharapkan kejadian tersebut tidak terjadi lagi," kata Erlangga menambahkan.
Sebelumnya diberitakan, viral di media sosial video seorang pengendara Toyota Fortuner beradu mulut dengan anggota polisi yang sedang melaksanakan tugas pemeriksaan di pos penjagaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Bandung.
Dari video yang diunggah akun Instagram @seputarbandungcom, tampak pengemudi mobil marah karena ditegur tak mengenakan masker.
Belakangan diketahui peristiwa dalam video itu terjadi di cek poin Kecamatan Ciparay, di depan Mapolsek Ciparay, Senin.
Pengemudi mobil Fortuner ternyata seorang anggota polisi berpangkat Bripka berinisial HI yang berdinas di Mapolrestabes Bandung. (Kontributor Bandung, Agie Permadi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com