Fadli Zon Heran Wali Kota Risma Sering Ngamuk

Hal itu disampaikan Fadli Zon sambil mengomentari artikel berita soal Risma mengamuk.

Editor: taryono
kompas.com
Wali Kota Risma 

Di ujung telepon, suara Risma nampak meninggi. Ia tidak terima karena bantuan mobil laboratorium dialihkan untuk daerah lain.

"Saya dapat (chat) WhatsApp Pak Doni Monardo kalau (mobil laboratorium) itu untuk Surabaya. Apa-apaan ini, kalau mau boikot jangan gitu caranya. Saya akan ngomong ini ke semua orang," kata Risma dengan nada tinggi.

"Pak, saya enggak terima loh pak, betul saya enggak terima," ujar Risma di ujung telepon.

Risma menyesalkan dua unit mobil dari BNPB pusat itu tidak dapat beroperasi di Surabaya.

 

Apalagi Pemkot Surabaya saat ini tengah berkejaran dengan waktu untuk dapat segera memutus mata rantai pandemi Covid-19.

Sikap Risma itu pun dikomentari banyak pihak, termasuk Fadli Zon.

Ia bahkan menulis kengerian atas sikap Risma tersebut.

"Heran kok sering sekali mengamuk.

Emangnya “mengamuk” menyelesaikan masalah?

Apa tak ada cara lain ? Ngeri ah ..," tulis Fadli Zon.

Sementara itu, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 menyebut, mobil laboratorium mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) bantuan dari BNPB bukan dikhususkan untuk warga Surabaya, namun juga untuk tes warga terindikasi Covid-19 di daerah lain di Jawa Timur.

"Sesuai statmen kepala BNPB, mobil laboratorium dioperasikan di daerah-daerah di Jawa Timur yang membutuhkan tes swab," kata Kepala Pelaksana BPBD Jawa Timur, Suban Wahyudiono, di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Jumat (29/5/2020).

Tujuan daerah tempat beroperasinya mobil laboratorium PCR, kata dia, sesuai analisa kebutuhan yang dilakukan tim rumpun kuratif.

"Mengapa hari ini mobil berada di Tulungagung, karena di daerah tersebut, jumlah PDP tertinggi kedua di Jatim sebanyak 588 PDP. Bahkan, di Tulungagung, 172 PDP meninggal dunia," ujar dia.

Sebelum 2 unit mobil laboratorium PCR datang, pihaknya mengaku juga berkirim surat kepada BNPB tertanggal 11 Mei 2020, untuk meminta 15 unit mesin PCR untuk meningkatkan kapasitas swab pasien terindikasi Covid-19 di Jawa Timur.

 

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved