UPDATE Corona di Lampung 30 Mei, Pasien Sembuh Covid-19 Tambah 12

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Pasien terkonfirmasi virus Covid-19 yang sembuh bertambah sebanyak 12 orang dengan total 67 orang.

Dimana, sebelumnya per Jumat 29 Mei 2020 pasien sembuh sebanyak 55 orang.

Penambahan pasien sembuh tersebut berdasarkan data Dinas Kesehatan Lampung yang dirilis melalui laman akun instagram @dinkeslampung, Sabtu 30 Mei 2020 pukul 10:00 WIB.

Sementara itu sesuai data tersebut kasus pasien positif Covid-19 bertambah 1 orang sehingga menjadi 132 kasus.

Rinciannya, sebanyak 54 diisolasi, 11 meninggal, dan 67 pasien sembuh.

• UPDATE Corona di Lampung 27 Mei, Positif Corona 118 Kasus, 10 Meninggal, 48 Sembuh

• UPDATE Corona di Metro, Positif Covid-19 Tambah 1 Jadi 4 Orang

• Herman HN Persilahkan Tempat Karaoke di Bandar Lampung Kembali Beroperasi

• UBL Siap Terapkan Perkuliahan Tatap Muka 2 Juni 2020, Warek: Tidak Harus Diikuti Semua Mahasiswa

Kemudian, untuk pasien dalam pemantauan (PDP) juga mengalami penambahan 1 orang sehingga menjadi 105 orang.

Rinciannya, 12 orang isolasi, 72 orang sembuh, dan 21 orang meninggal.

Selanjutnya, orang dalam pemantauan (ODP) mengalami penurunan menjadi 3166.

Dengan rincian, 48 orang proses pemantauan, 3111 selesai pemantauan, dan 7 orang meninggal.

Sebelumnya, per Jumat (29/5) pasien positif Covid-19 sebanyak 131 orang, PDP 104 orang, dan ODP 3168 orang.

Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi dari Dinkes Lampung.

Pasien Positif Corona di Lampung Bertambah 13 Kasus

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Lampung dr Reihana mengatakan bahwa ada tambahan 13 kasus yang terkonfirmasi positif.

Rinciannya, dari Bandar Lampung 8 orang, Lampung Tengah 1, Metro 1, Lampung Selatan 2 (1 meninggal dunia), dan Kabupaten Tanggamus 1 orang.

Pasien teranyar, pasien bernomor 119 inisial U, laki-laki berumur 38, warga Lampung Tengah, yang merupakan OTG.

Dengan riwayat baru saja pulang dari Dikjur Polri di Sukabumi Jawa Barat.

Kemungkinan tertular dari juru masak di tempat pendidikannya tersebut.

Karena pada 28 Mei telah dinyatakan terkonfirmasi positif, dan saat ini kondisinya sehat menjalani isolasi di SPN Kemiling.

Pasien 120 inisial H umur 34 tahun, laki-laki warga Metro, yang bersamaan dengan pasien 119 tersebut saat ini isolasi di SPN Kemiling.

Pasien 121, perempuan umur 17 tahun, warga Lampung Selatan, dengan riwayat perjalanan 29 April lalu, baru pulang dari Palembang dan dinyatakan positif 28 Mei.

Dengan Komorbid TB paru, ginjal, dan kondisi saat ini dirawat di ruang isolasi RSUDAM.

Pasien 122, berumur 67 Tahun, laki-laki, warga Lampung Selatan, telah terkonfirmasi positif dan meninggal dunia pada 15 Mei lalu di RSUD Bob Bazar Kalianda.

Komorbid PPOK, bronchitis dan maag kronis dan termasuk pemulasaran jenazah sesuai dengan SOP protokol kesehatan.

Pasien positif lainnya bernomor 123 berumur 16 tahun dimana pada 18 April lalu baru tiba di Lampung dari ponpes Temboro.

Kemudian pada 28 Mei dinyatakan positif, keadaannya sehat tanpa gejala dan dirawat secara isolasi mandiri.

Pasien 124, laki-laki berumur 58 tahun warga Bandar Lampung, tidak ada riwayat perjalanan dan kontak dengan pasien terkonfirmasi.

Saat ini kondisi tubuhnya sehat dan isolasi mandiri di rumah secara sendiri.

Pasien 125 laki-laki berumur 52 tahun warga Bandar Lampung yang merupakan pekerja di bidang unit pelayanan kesehatan dimana 28 Mei keluar hasil swab positif diisolasi mandiri.

Pasien 126 berumur 51 tahun laki-laki warga Bandar Lampung yang merupakan tenaga unit pelayanan kesehatan dan diisolasi di SPN Kemiling.

Pasien 127 berumur 36 tahun laki-laki warga Bandar Lampung bekerja di unit pelayanan kesehatan dan diisolasi mandiri.

Pasien 128 berumur 25 tahun perempuan warga Bandar Lampung 28 Mei terkonfirmasi positif.

Kondisi sehat dan isolasi mandiri.

Pasien positif 129 umur 32 tahun perempuan warga Bandar Lampung.

Pada 3 Mei lalu suami dari pasien ini pernah kontak dengan pasien 20 di Bandar Lampung.

Pada 28 Mei dilihat hasil swebnya dinyatakan positif dan saat ini kondisinya sehat serta mendapatkan isolasi mandiri.

Pasien 130 perempuan 28 tahun warga Bandar Lampung.

Tidak pernah ke daerah terjangkit dan hasi sweb positif dan kondisinya sehat diisolasi mandiri.

Lalu pasien 131 perempuan warga Bandar Lampung 44 tahun memang pernah kontak dengan rekan bisnis pada 30 April lalu.

Pada 28 Mei hasil sweb datang dan dinyatakan positif dan saat ini kondisinya sehat menjalani isolasi secara mandiri.

Sedangkan untuk pasien sembuh tersebut ada 7 orang, dimana pasien 61 inisial S umur 51 perempuan warga Metro yang sembuh 18 Mei lalu.

Pasien sembuh lainnya nomor 44 inisial JM umur 36 tahun laki-laki warga Way Kanan sembuh pada 27 Mei lalu.

Pasien 58 juga sembuh inisial AS warga Way Kanan umur 36 laki-laki Sembuh pada 27 Mei.

Pasien 62 inisial MM umur 25 tahun laki-laki warga Lampung Barat sembuh pada 28 Mei lalu.

Pasien 64 umur 17 tahun inisal K laki-laki warga Lampung Tengah Sembuh pada 28 Mei.

Pasien 65 umur 17 tahun inisial MKA laki-laki warga Lampung Tengah Sembuh pada 28 Mei.

Terakhir pasien yang Sembuh nomor 92 inisal WY umur 51 laki-laki warga Pesawaran dinyatakan sembuh oleh dokter pada 28 Mei lalu.

Ada juga PDP yang meninggal dunia yakni inisial MZ umur 40 tahun laki-laki warga Bandar Lampung.

Dimana yang bersangkutan ini punya riwayat perjalanan dari Jakarta dan Lombok NTB.

Pada 27 Mei lalu mendiang merasakan demam, batuk, sesak napas, sakit tenggorokan, lemah, mual dan hasil rongsen pneumonia bilateral.

Pada 28 Mei dilakukan sweb dan masih menunggu hasil sweb tapi tidak selang lama pasien pada hari itu juga meninggal dunia

Jenazah dilakukan sesuai dengan SOP protokol kesehatan pemulasarannya.

Juru Bicara Gugus Tugas penanganan Covid-19 di Provinsi Lampung dr Reihana memberikan update pasien sembuh dan meninggal hingga Jumat ini.

"Kalau pasien sembuh ada 7 orang dan PDP ada 1 orang yang meninggal dunia," kata dr Reihana saat menggelar konferensi pers di posko Covid-19 Provinsi Lampung ruang Abung Pemprov Lampung, Jumat (29/5/2020).

Kalau ODP ada 3.168, pemantauan 52, sembuh 3.109 orang, dan meninggal dunia  7 orang.

PDP 104, isolasi 12, sembuh 71, dan meninggal dunia ada 21 orang.

Positif ada 131 orang, dirawat 65, meninggal dunia 11, dan sembuh  55.(Tribunlampung.co.id/Kiki Adipratama/Bayu Saputra)