Video Berita
VIDEO Pria Penuh Luka Tusuk Diduga Korban Begal di Lampung
Nur Sali (26) warga Panaragan Jaya, kabupaten Tulang Bawang Barat, diduga menjadi korban pembegalan di jalan raya Lebak Gung
Penulis: ikhsan dwi nur satrio | Editor: Heribertus Sulis
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, ABUNG KUNANG - Nur Sali (26) warga Panaragan Jaya, kabupaten Tulangbawang Barat, diduga menjadi korban pembegalan di jalan raya Lebak Gung, kecamatan Abung Kunang, Lampung Utara Senin 1 Juni 2020 sekitar pukul 16.00 WIB.
Rustam (43) ayah korban menerangkan, dirinya mendapat informasi dari warga di lokasi, jika anaknya menjadi korban pembegalan.
Oleh warga setempat, korban dilarikan ke puskesmas setempat, untuk mengobati lukanya.
Namun, karena kondisinya lemah akhirnya dirujuk ke rumah sakit Handayani, Kotabumi.
• VIDEO Tak Suka Jadi Sorotan, Nagita Slavina Bongkar Kehidupannya Sebelum Menikah dengan Raffi Ahmad
• VIDEO El Rumi Ulang Tahun ke-21, Dul Jaelani Berharap sang Kakak Segera Dapat Jodoh
• Kisah Menhan Prabowo Ditelepon Ibunya Saat Apel
• Masih Ada Trotoar Rusak di Jalan Diponegoro, Warga: Perbaikan Harusnya Merata
“Untuk kejadiannya saya tidak tahu persis. Yang jelas, anak Saya mau pulang dari rumah kakaknya di Bangli, Abung Kunang ke Panaragan,” katanya saat ditemui di Rumah Sakit Handayani Kotabumi, Selasa 2 Juni 2020.
Saat itu, Sali mengendarai Honda Beat sendirian.
Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka tusuk sebanyak tiga lubang, dua di punggung dan satu di dada kiri.
Akan tetapi, korban tidak hilang kendaraan pribadi maupun barang berharga lainnya.
“Kami keluarga belum bisa menjenguk karena masih di ruang ICU,” ujarnya.
Sementara, Nuraini, isteri korban juga belum mengetahui kejadian sebenarnya.
Ia juga mendapatkan informasi jika suaminya menjadi korban pembegalan di Lampung Utara.
Sebelum dibawa ke Rumah Sakit Handayani, korban sempat dibawa ke puskesmas Abung Kunang oleh warga sekitar.
Pasien masih kondisinya belum stabil, dan menjalani perawatan di ruang ICU.
“Masih lemah kondisi pasien dan belum stabil,” kata seorang pegawai yang enggan disebutkan namanya. (Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)
Videografer Tribunlampung.co.id/Ikhsan Dwi Nur Satrio