Berita Nasional

Tubuh Joni Masih Digigit Buaya saat Polisi Datang, Tembakan Dilepaskan

Setelah dilakukan penyisiran, polisi menemukan seekor buaya yang masih terlihat menggigit tubuh Joni.

SHUTTERSTOCK via kompas.com
Ilustrasi - Tubuh Joni Masih Digigit Buaya saat Polisi Datang, Tembakan Dilepaskan 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seoang warga Banyuasin, Sumatera Selatan dimangsa buaya. Joni (30) dimangsa buaya saat mencari ikan di sungai. 

Saat petugas hendak melakukan evakuasi, tubuh Joni masih berada dalam cengkeraman mulut buaya. 

Evakuasi jasad Joni yang berprofesi sebagai seorang nelayan yang diterkam buaya berjalan menegangkan.

Joni ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia setelah sebelumnya sempat menghilang selama satu malam.

Saat ditemukan, tubuh korban masih berada di dalam mulut buaya di perairan Sungai Bungin, Kecamatan Banyuasin II, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, Kamis (4/6/2020). 

Baim Wong Ungkap Alasan Takut Jadi Youtuber Nomor Satu Meski Disebut Sudah Kalahkan Atta Halilintar

Satpam Sugiyanti yang Dikabarkan Hilang Ditemukan Tewas Mengambang di Sungai Bengawan Solo

2 Adik Raffi Ahmad Jualan Kain Akibat Corona, Jumlah Modalnya Bikin Kaget

Istri Brimob Pukuli Bidan Desa di depan Sang Anak, Tuding Rebut Suaminya

Polisi Direktur Polisi Air dan Udara (Dit Polairud) Polda Sumatera Selatan Kombes Pol Yohanes Sismardi Widada mengatakan, polisi awalnya mendapatkan laporan dari masyarakat.

Polisi diberi tahu bahwa ada seorang warga yang diterkam buaya.

Setelah dilakukan penyisiran, polisi menemukan seekor buaya yang masih terlihat menggigit mangsanya.

Setelah diperhatikan secara saksama, mangsa yang berada di mulut buaya tersebut adalah tubuh Joni. 

Petugas pun berusaha mengusir buaya tersebut agar melepaskan tubuh korban.

Namun buaya itu malah menyerang petugas.

"Akhirnya anggota melepaskan tembakan ke arah badan buaya sebanyak dua kali. Akhirnya buaya melepaskan korban dan buaya itu menghilang

Korban saat itu kondisinya sudah tewas," kata Yohanes saat dikonfirmasi melalui pesan singkat.

Yohanes menjelaskan, awalnya Joni bersama Ayahnya, Asidin (58), berangkat dari perairan Sungsang menuju perairan Sungai Bungin, Kabupaten Banyuasin.

Mereka menggunakan perahu kecil pada Rabu (3/6/2020), sekitar pukul 08.00 WIB untuk mencari ikan.

Setelah itu, Joni sempat mencari kayu untuk membetulkan alat penangkap ikan yang tersangkut.

Namun nahas, saat mencari kayu, Joni yang ada di atas kapal diterkam oleh buaya tersebut. Korban langsung jatuh ke sungai dan menghilang.

"Bapak korban sempat terjun ke sungai untuk menolong anaknya yang dimangsa buaya, akan tetap tidak berhasil. Korban dibawa buaya tersebut dan hilang, sampai akhirnya kita temukan," ujar Yohanes.

Yohanes mengatakan, jenazah Joni saat ini telah berhasil dievakuasi dan diserahkan ke pihak keluarga untuk dimakamkan.

"Korban mengalami luka di punggung dan tangan akibat diserang buaya," kata Yohanes.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Hilang Semalaman, Pria Ini Ditemukan di Dalam Mulut Buaya

 
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved