Berita Nasional
Ayah Bunuh 2 Anak Kandung di Dalam Rumah, Warga Kaget Dengar Suara Keras
Setelah membunuh kedua anaknya, polisi menduga sang ayah kemudian bunuh diri.
Warga pun terpaksa mendobrak pintu rumah untuk melihat kondisi penghuninya di dalam.
Warga yang masuk ke dalam rumah pun kaget melihat penghuninya sudah tak bernyawa.
• Tak Terima Dianiaya Suami, Istri Hamil Tusuk Pasangannya dengan Pisau Dapur hingga Tewas
• Yossy Gadis Cantik Penjual Gorengan, Kini Menganggur, Video Viralnya Tak Semulus Usahanya
• Setelah 34 Tahun Pelaku Pembunuhan PM Swedia Olof Palme Baru Terungkap, Ditembak Usai Nonton
• Kuasa Hukum Sebut Sidang Kasus Novel Sandiwara Lindungi Pelaku dan Tutupi Aktor Intelektual

"Di dalam rumah didapati api menyala pada tumpukan limbah plastik, kemudian mereka berusaha memadamkan api. Ditemukan pula diduga pelaku Robby tergantung di dalam kamar depan," terang Kapolsek Balaraja, AKP Teguh Kuslantoro dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Jakarta, Kamis (11/6/2020).
AKP Teguh Kuslantoro memaparkan, jasad yang pertama kali ditemukan yakni Robby dalam kondisi tergantung di rumahnya.
"Pukul 01.30 WIB terdengar ledakan dari rumah pelaku yang didengar oleh tetangganya, Nanang, yang kemudian bersama tetangga lainnya menghampiri rumah korban," kata Teguh.
2 anak diduga dibunuh sang Ayah
AKP Teguh Kuslantoro mengatakan, peristiwa temuan 3 orang mayat yang merupakan satu keluarga itu merupakan korban pembunuhan.
Pelaku diduga Robby yang juga ditemukan tewas di dalam kamarnya dalam kondisi gantung diri.
Robby diduga menghabisi nyawa kedua anaknya sendiri.
Anak pertamanya bernisial NC (14) ditemukan di dalam kamar sebelahnya tergeletak sambil terlilit tali tambang dilehernya.
Di ruangan yang berbeda pula ditemukan GA (3) yang tenggelam di tong air dalam keadaan kepala di dasar bak.
"Dugaan sementara pelaku adalah ayahnya sendiri (Robby) karena masih pendalaman," ucap Teguh.
Diduga sementara, kejadian berdarah tersebut berawal dari cekcok Robby dengan istrinya, Lala.
Menurut Teguh, Lala tidak menjadi korban pembunuhan karena tidak berada di lokasi kejadian saat Robby diduga melancarkan aksinya.
"Si istri infornya ke rumah orang tuanya," tutup Teguh.