Berita Nasional

Perampok ATM Bawa Jimat Biar Kuat, Akhirnya Ditangkap Polisi

Rupanya, ia membawa "jimat" yang dianggap mampu membawa selamat selama melancarkan aksinya.

Tribunlampung.co.id/Dedi
ILUSTRASI pembobolan ATM - Perampok ATM Bawa Jimat Biar Kuat, Akhirnya Ditangkap Polisi 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Seorang perampok ATM membawa jimat saat beraksi. Jimat tersebut dipercaya bakal menyelamatkannya dari orang lain termasuk polisi.

Saat beraksi di Jalan Raya Mochtar, Sawangan, Depok, Jawa Barat, jimat yang dibawa perampok RE (40) ternyata tak mampu menyelamatkannya.

RE ditangkap polisi ditangkap polisi pada Jumat (12/6/2020) seusai beraksi menguras uang nasabah bank yang mengambil uang di ATM. 

Saat ditanya wartawan soal jimat merah yang ia bawa, RE mengaku benda itu bukan miliknya.

Dia bilang jimat itu dibawa agar kuat dan tak gampang capek.

"Itu bukan punya saya. Biar enggak gampang capek. Ya katanya begitu," kata RE di Mapolres Metro Depok, Jumat.

Mobil Masuk Jurang, Pengemudi Kaget di Sampingnya Ada Mayat Wanita Dalam Mobil

Kisah Artis Sara Wijayanto Digebuki Pacar hingga Disiram Alkohol Mau Dibakar

Oknum Polisi di Lampung Nikah Siri dengan Wanita Lain, Istri Mengadu ke Polda Lampung

Foto-foto Tanpa Busana 25 Gadis Dibuat Guru SMP Bojonegoro, Ternyata Dijual Murah

RE adalah satu dari tiga perampok uang nasabah bank di mesin ATM di Jalan Raya Mochtar, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Komplotan perampok itu membagi tugas menyasar seorang nasabah.

Modusnya mengganjal slot kartu ATM dengan lidi. 

"Mereka sengaja berada di sekitar ATM.

Mereka menunggu sasaran.

Satu sebagai pengganjal.

Satu konsultan bila ada yang merasa kesulitan.

Satu lagi pengawas," ujar Kapolres Metro Depok, Kombes Azis Andriansyah kepada wartawan, Jumat.

"Ketika ada korban masuk, dia tidak bisa menggunakan ATM karena terganjal oleh lidi.

Kemudian satu orang seakan-akan orang lain, mencoba membantu.

Tapi di situ dia menghafalkan nomor pin korban," imbuh dia.

RE sendiri berperan sebagai pengawas pada saat itu.

Rupanya, ia membawa "jimat" yang dianggap mampu membawa selamat selama melancarkan aksinya.

"Ada beberapa barang bukti yang kami amankan.

Di antaranya ponsel, kartu ATM, dan jimat.

Menurut pengakuannya, jimat ini ia bawa agar selamat saat beraksi," kata Azis.

RE mengakui bahwa jimat itu ia bawa.

Namun, ia irit bicara kepada wartawan saat ditanya lebih jauh perihal jimat berupa kain merah tersebut.

"Itu bukan punya saya.

Biar enggak gampang capek.

Ya katanya begitu," kata RE di Mapolres Metro Depok, Jumat.

Setelah menghafalkan pin ATM korban, mereka langsung menggasak kartu ATM yang ditinggalkan oleh korban yang panik.

Dari sana, mereka bergeser ke ATM lain untuk menguras tabungan korban.

"Kepada pelaku kami sangkakan Pasal 362 tentang tindak pidana pencurian.

Ancamannya di atas 5 tahun kurungan," tutup Azis. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Bawa Jimat agar Selamat, Perampok ATM di Depok Ditangkap Polisi"

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved