Badak Lampung FC

Kompetisi Liga 2 Diwacanakan Berpusat di Pulau Jawa, Manda Cingi Sebut Kurang Pas

Kompetisi Liga 2 diwacanakan bergulir Oktober 2020 mendatang.Format kompetisi pun akan berubah menjadi home tournament.

Penulis: Muhammad Hardiansyah Kusuma | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Hardiansyah
Manda Cingi. Kompetisi Liga 2 Diwacanakan Berpusat di Pulau Jawa, Manda Cingi Sebut Kurang Pas 

Laporan Reporter Tribun Lampung Muhammad Hardiansyah Kusuma

TRIBUN LAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kompetisi Liga 2 diwacanakan bergulir Oktober 2020 mendatang.

Format kompetisi pun akan berubah menjadi home tournament.

Di mana pertandingan digelar satu tempat pertandingan.

Dalam wacana tersebut PSSI memusatkan seluruh pertandingan di Pulau Jawa di tengah kondisi pandemi Covid-19 yang masih belum normal sampai saat ini.

Menanggapi wacana ini Manda Cingi Malewa mengatakan kurang pas jika Liga 2 harus bermain dan terpusat di Pulau Jawa.

Karena menurutnya daerah luar Pulau Jawa yang banyak termasuk dalam kategori zona hijau.

Liga 2 Direncanakan Berlanjut Oktober, Pemain BLFC Ikhfanul Alam: Rindu Akan Kompetisi Terobati

3 Bulan Tak Digunakan, Lihat Kondisi Markas Skuat Badak Lampung, Stadion Sumpah Pemuda

Target Badak Lampung Balik ke Liga 1 Jadi Alasan Utama Ingin Liga 2 2020 Tetap Dilanjutkan

"Kalo siap Liga 2 harus main di Jawa, sebenarnya menurut saya kurang pas sih. Soalnya banyk daerah di luar pulau Jawa yang masuk catatan zona hijau Covid-19. Lebih baik nantinya ditunjuk sebagai tuan rumah yang dimana lokasinya bener-bener bukan zona merah dan tidak PSBB lagi," terangnya kepada Tribunlampung.co.id, Rabu (17/6/2020).

Ia menyarankan Lampung sebagai tuan rumah untuk pertandingan kompetisi Liga 2

Alasannya, selain Lampung sebagai zona hijau juga memiliki stadion yang baik.

"Saran saya ya Lampung kayaknya pas kalo ditunjuk sebagai tuan rumah, selain dari zona hijau Lampung juga sangat siap menjadi tuan rumah. Stadion dan rumput lapangan juga sangat bagus di sini, menurut saya yang paling cocok menjadi tuan rumah Badak Lampung, " papar pemain yang pernah memperkuat Semen Padang FC musim lalu ini.

Menurutnya hal ini dikarenakan Covid-19 yang masih mewabah di tiap-tiap Provinsi.

Apalagi di Pulau Jawa grafik penyebarannya cenderung lebih tinggi dibanding daerah di luar Pulau Jawa lainnya.

Terpisah, Kapten Badak Lampung FC Saepulloh Maulana mengatakan secara penyebaran di Pulau Jawa menjadi zona hitam beberapa waktu lalu untuk daerah Surabaya.

"Belum tau juga di Jawa mana akan dipusatkan, disana memang fasilitas dan jarak mendukung, untuk home tournament," kata Saepulloh.

Akan tetapi menurutnya hingga saat ini semua daerah yang ada di Indonesia masih terdapat kasus yang terkonfirmasi positif Covid-19.

"Liga 2 malah sudah ada bayangan grup berdasarkan kedekatan jarak antar tim, kemungkinan bisa main home away tanpa penonton kalo lihat dari sebaran grup," tutupnya.(Tribunlampung.co.id/Muhammad Hardiansyah Kusuma).

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved