Tribun Bandar Lampung

Mesuji-Lamtim Bisa Sekolah Tatap Muka, Daerah Zona Hijau Covid-19 di Lampung

Pemerintah pusat telah membolehkan daerah berzona hijau Covid membuka proses belajar mengajar secara tatap muka.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Bayu
Kadisdikbud Lampung Sulpakar saat diwawancarai awak media. Mesuji-Lamtim Bisa Sekolah Tatap Muka, Daerah Zona Hijau Covid-19 di Lampung 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Kabupaten Mesuji dan Lampung Timur bisa memulai kembali proses belajar mengajar di sekolah secara tatap muka.

Dua kabupaten ini merupakan daerah berzona hijau Covid-19 di Provinsi Lampung.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Provinsi Lampung, Sulpakar mengatakan, pemerintah pusat telah membolehkan daerah berzona hijau Covid membuka proses belajar mengajar secara tatap muka.

Meski begitu, penerapan sekolah secara tatap muka itu harus memperhatikan

beberapa hal. Di antaranya, kesiapan sekolah untuk kembali menggelar sekolah secara tatap muka, sarana prasarana untuk menjalankan protokol kesehatan, termasuk mendengarkan aspirasi dari para orangtua siswa.

"Jadi pelaksanaan sekolah tatap muka harus benar-benar sesuai SOP (Standar Operasional Prosedur). Sekolah harus siap sesuai SOP. Masyarakat dan orangtua juga harus memahami SOP protokol kesehatan tersebut. Terus kalau ada orangtua yang keberatan sekolah tatap muka, maka harus diakomodir dan difasilitasi melalui daring," jelasnya.

Sekolah Sudah Siap Lakukan KBM, MKKS: Satu Kelas Diisi 15 Siswa

Cerita Warga Perum Nunyai Jaya Gagas Jumat Peduli, Distribusikan Sembako Bagi yang Terdampak Corona

Kisah Calhaj Asal Lampung Utara yang Batal Berangkat Haji Tahun Ini, Nilawati Sudah Tunggu 8 Tahun

Ia meneruskan, hal utama dalam pembelajaran tatap muka itu adalah memperhatikan keselamatan bagi semua warga di sekolah.

Namun, terkait penerapan sekolah tatap muka tersebut, Disdikbud Lampung masih menunggu ketetapan dari gugus tugas nasional.

Diketahui, dari 15 kabupaten/kota di Lampung, hanya di Mesuji dan Lampung Timur yang tidak ditemukan pasien positif Covid-19. Sementara kabupaten/kota lain terdapat kasus positif Covid dengan jumlah bervariasi.

Pasien positif Corona terbanyak berada di Kota Bandar Lampung sebanyak 75 orang.

Disusul kemudian, Lampung Tengah 29 orang, Lampung Selatan 16 orang, dan Lampung Utara 10 orang. Untuk kabupaten/kota lain, kasus positif Corona dibawah angka 10.

Sampai kemarin, Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Lampung mencatat total jumlah pasien Corona di Bumi Ruwai Jurai sebanyak 166 orang.

Dari jumlah itu, 116 orang sembuh, 38 masih diisolasi/dirawat dan 12 orang meninggal dunia.

Khusus jumlah pasien yang sembuh, bertambah satu orang dari data Senin yang berjumlah 115 orang.

Pasien sembuh ini merupakan warga Lampung Tengah.(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved