Tribun Lampung Selatan
Sehari 4.700 Kendaraan Menyeberang di Pelabuhan Bakauheni
Grafik angkutan penyeberangan di pelabuhan Bakauheni terus meningkat pasca berakhirnya pemberlakuan pembatasan pada 7 Juni lalu.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: soni
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KALIANDA - Grafik angkutan penyeberangan di pelabuhan Bakauheni terus meningkat pasca berakhirnya pemberlakuan pembatasan pada 7 Juni lalu.
Dari data produksi penyeberangan, dalam sepekan terakhir untuk kendaraan yang menyeberang ke pulau Jawa rata-rata mencapai 4.500-4.700 unit per hari. Sementara untuk penumpang pejalan kaki rata-rata sebanyak 800-1000 penumpang.
• BKP Kelas I Bandar Lampung Gelar Operasi di Pelabuhan Bakauheni, Ini Target Sasarannya
Sebelumnya, saat masih berlakunya pembatasan, volume penyeberangan kendaraan rata-rata hanya 3.000 unit per hari. Sementara untuk penumpang pejalan kaki, rata-rata hanya 400 orang per hari.
"Memang untuk grafik angkutan penyeberangan terus mengalami kenaikan. Sudah mulai menggeliat," ujar Humas PT ASDP cabang Bakauheni, Saifulahil Maslul Harahap, Jumat (19/6).
Menurut dirinya, pada kondisi normal sebelum pandemi covid-19 transaksi penyeberangan per hari mencapai 7.000 hingga 8.500. Kini transkasi penyeberangan per hari mencapai sekitar 5.700.
"Harapan kita Agustus mendatang penyeberangan sudah kembali normal seperti biasa sebelum pandemi covid-19," ujar Saiful.
• Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni Mulai Layani Penumpang Pejalan Kaki
Terus meningkatnya arus penyeberangan ini membuat dermaga yang beroperasi juga bertambah. Jika sebelumnya yang beroperasi hanya empat dermaga, kini seluruh dermaga telah dioperasikan.
Untuk jumlah kapal yang beroperasi pun kini telah kembali normal. Setiap hari ada 28 kapal yang beroperasi, dengan tiga di antaranya beroperasi di dermaga eksekutif.
Pantauan Tribun sinag hingga sore kemarin, arus penyeberangan di pelabuhan Bakauheni mengalir normal.(ded)