Video Berita
VIDEO Widi Mulia Bagikan Percakapan Kerinduan Anak-anaknya kepada Dwi Sasono
Widi Mulia membagikan percakapan akan kerinduan anak-anaknya terhadap sang ayah, Dwi Sasono. Seperti diketahui, Dwi Sasono tengah menjalani rehabilit
Penulis: Gusti Amalia | Editor: Daniel Tri Hardanto
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Widi Mulia membagikan percakapan akan kerinduan anak-anaknya terhadap sang ayah, Dwi Sasono.
Seperti diketahui, Dwi Sasono tengah menjalani rehabilitasi di Rumah Sakit Ketergantungan Obat (RSKO) Jakarta Timur.
"Gimana rasanya gak ada bapak di rumah selama ini?" tanya Widi Mulia kepada anak-anaknya, seperti dikutip dari akun Instagram Widi Mulia, Kamis (25/6/2020).
Putra Widi dan Dwi, Den Bagus, lalu menjawab dirinya sangat merindukan sosok sang ayah di rumah.
Den Bagus juga ingin membelikan kamera baru untuk Dwi Sasono.
Tonton video beritanya di bawah ini.
"Kangen banget bu. Aku mau beliin bapak kamera, karena bapak di rumah sakit enggak ada kamera. Yang di rumah juga kamera bapak sudah lama. Kasihan," ujar Den Bagus.
Sementara itu, Dru Prawiro Sasono merindukan candaan-candaan yang kerap dilakukan Dwi Sasono di dalam rumah.
• VIDEO Didik Nini Thowok Banjir Pujian saat Ikuti Lathi Challenge
• VIDEO Viral Percobaan Bunuh Diri di Salah Satu Pusat Perbelanjaan di Medan
• Artis Aurel Hermansyah Kaget Lihat Atta Halilintar Pakai Penyangga di Leher
• Anies Baswedan Sebut Susi Pudjiastuti Petantang petenteng di Depan Presiden Bank Dunia
"I miss his jokes. He's the best, Ma," ucap Dru.
"Tenang, selesai rehab bapak malah akan lebih lucu, kreatif, seru.." jawab Widi Mulia menenangkan hati anak-anaknya.
"Dan lebih responsible," timpal Dru.
Percakapan kerinduan anak terhadap ayahnya itu diunggah dalam sebuah deretan foto Dwi Sasono yang diambil langsung Widi Mulia.
Diberitakan sebelumnya, Dwi Sasono ditangkap kepolisian pada 26 Mei 2020 di kediamannya di Pondok Labu, Jakarta Selatan.
Dari hasil penangkapan, polisi turut mengamankan barang bukti berupa ganjaseberat 16 gram.
Artikel ini telah tayang di kompas.com
Videografer Tribunlampung/Gusti Amalia