Tribun Bandar Lampung
Warga Sukarame Keluhkan Pemadaman Listrik 3 Kali dalam Sebulan, Fitri: WFH Bubar
Dirinya mengatakan pemadaman listrik ini sudah terjadi tiga kali sepanjang Juni.
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Reny Fitriani
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Pelanggan PLN mengeluhkan seringnya listrik padam di daerahnya meskipun bukan giliran pemadaman untuk pemeliharaan jaringan yang tengah dilakukan PLN.
Salah satunya warga Perumahan Vila Padi Jalan Kemuning, Sukarame, Fitri.
Dirinya mengatakan pemadaman listrik ini sudah terjadi tiga kali sepanjang Juni.
"Sebulan udah tiga kali ini. Mana saya kerjanya WFH (work from home) dan pakainya PC (personal computer) bukan laptop. Jadi kalau udah mati lampu nggak bisa kerja, WFH pun bubar, bagaimana ini PLN?" keluh ibu dua anak ini kepada Tribunlampung.co.id, Selasa 30/6/2020).
Diteruskannya, saat mati lampu durasinya setidaknya setengah jam bahkan lebih.
"2 minggu lalu matinya lebih dari sejam sementara kita kerjanya mengupload data secara kontinyu. Jadi begitu idup listriknya, kerjaan menumpuk," beber dia.
• Tagihan Listrik Warga Bengkak, PLN Akui Tidak Lakukan Baca Meter, Hanya Dipukul Rata-Rata
• BREAKING NEWS Lagi, Alfamart di Kotabumi Dibobol Maling, Pegawai Dapati Barang Sudah Berantakan
• Lampung Terbaik 1 Covid-19, Gubernur Arinal: Ini Hasil Kerja Bersama
"Saya waktu itu terpaksa pergi ke kantor untuk upload data gara-gara nggak idup-idup," tambahnya
Dia menyayangkan mati lampu di saat jam orang tengah bekerja di siang hari.
"Kayak sekarang mati listriknya dari jam 11 tadi. Lagi asyik kerja," tukasnya.
Hal senada juga dikeluhkan Anita, diakuinya listrik di daerahnya Way Halim kemarin mengalami pemadaman.
"Iya tempat saya kemaren juga mati, lumayan lama matinya," kata dia.
Serupa dialami Irma warga Way Dadi, Sukarame.
Kemarin listrik di kediamannya padam sejak pagi hingga malam hari.
"Kita nggak ada persiapan mau mandi juga nggak bisa karena nggak ada air," keluhnya melalui instagram @plndislampung.
Dia berharap ada pemberitahuan terlebih dahulu dari pihak PLN sebelum melakukan pemadaman sehingga ada persiapan.
"Setidaknya kalau (matinya) lama ada info terlebih dahulu," tandasnya.