ABK Lampung Tewas di Kapal China

Enggan Diwawancara, Keluarga ABK asal Lampung yang Tewas di Kapal China Tunggu Jenazah Pulang

Keluarga besar anak buah kapal (ABK) yang Tewas di kapal China, Hasan Afriadi (20), tengah menunggu kedatangan jenazah.

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Noval Andriansyah
Dokumentasi BP2MI Lampung
Ilustrasi - Fotokopi Paspor milik Hasan Apriadi (20), ABK yang Tewas di kapal China. Enggan Diwawancara, Keluarga ABK asal Lampung yang Tewas di Kapal China Tunggu Jenazah Pulang. 

Hasil autopsi jenazah korban di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepulauan Riau yang dirilis Jumat (10/7/2020) menunjukkan terdapat tanda-tanda kekerasan pada tubuh Hasan.

Kepala Bidang Kesehatan dan Kedokteran Polda Kepri Kombes Pol dr Muhammad Haris mengatakan, saat dilakukan pemeriksaan fisik luar korban, ditemukan luka memar, luka di bibir serta punggung.

"Sementara di bagian organ dalam tubuh seperti di paru-paru, jantung, usus buntu, ternyata terdapat tanda-tanda penyakit menahun," ujar Kombes Haris, Jumat.

Meski begitu, pihaknya belum bisa menyimpulkan penyebab utama ABK itu meninggal dunia.

Apakah karena penyakit menahunnya atau karena kekerasan benda tumpul pada tubuh korban.

Pihaknya tengah melanjutkan pemeriksaan histopatologi forensik.

Salah satu ABK kapal Lu Huang Yuan Yu 118, Pahlawan Parningotan Sibuea, mengatakan, korban sudah sakit selama lebih kurang tiga bulan.

"Dia (Hasan) dalam kondisi sakit juga masih dipaksa bekerja, sering juga mendapat perlakuan kasar," ujarnya.

Saat sakit, korban tidak pernah diberikan asupan tambahan.

Selama hampir 3 bulan sakit, korban diketahui hanya diberikan minuman susu satu kali.

Minuman itu diberikan saat kondisi almarhum sudah parah.

Diketahui Hasan Afriandi sudah meninggal dunia sejak 20 Juni lalu.

Jasadnya disimpan di freezer kapal berbendera China, di tempatnya bekerja.

Di dalam freezer yang sama juga terdapat sotong hasil tangkapan para awak kapal.

Jasad dievakuasi pada Rabu (8/7/2020), setelah dua kapal berbendera China diamankan tim gabungan TNI-Polri di perairan Kepri.

Di salah satu kapal itu terdapat jenazah Hasan.

TONTON JUGA:

Jenazah Hasan Apriadi (20), ABK yang Tewas di kapal berbendera China, rencananya akan diterbangkan ke Batam, Senin (13/7/2020), untuk kemudian dipulangkan ke Lampung. Saat ini, jenazah Hasan, yang merupakan warga Pesisir Barat, Lampung tersebut masih berada di RS Bhayangkara Polda Riau. (Tribunlampung.co.id/Sulis Setia M/Hanif Mustafa)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved