Berita Nasional

Fakta di Balik Viral Pramugari Cantik Jualan Kopi di Tikungan

Wanita yang mempunyai jam terbang lebih dari 3 negara itu tak malu jika dirinya berjualan Warkop.

Tribunsolo.com/Mardon Widiyanto
Renita, Pramugari Cantik Asal Dukuh Birin, Desa Karanglo, Kecamatan Klaten Selatan, Kabupaten Klaten, buka Warkop di Jalan Ki Ageng Pemanahan, Kelurahan Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Klaten, Jum'at (17/7/2020) 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KLATEN – Seorang pramugari cantik membuka warung kopi di Klaten, Jawa Tengah.

Seorang pramugari cantik asal Kabupaten Klaten viral ketika membuka warung kopi (wakop) di Jalan Ki Ageng Pemanahan, Kelurahan Gergunung, Kabupaten Klaten.

Sosoknya ialah Renita (23), yang merupakan Pramugari di salah satu maskapai besar di Indonesia yang kini membuka warkop.

Renita merupakan anak pertama dari pasangan dari Hartana (44) dan Indang Setyaningsih (44) berasal dari Dukuh Birin, Desa Karanglo, Kabupaten Klaten. 

Saat ditemui, perempuan cantik bernama lengkap Renita Firda Sari, mengaku baru membuka warung kopi yang bernama 'Warkop Tikungan' 2 minggu yang lalu.

"Saya baru membuka warkop ini dari 2 minggu yang lalu," kata Renita, Jum'at (17/7/2020).

Pernah Bangkrut dan Cerai,Artis Catherine Wilson Ditangkap Polisi saat Pakai Daster

Ingin Cepat Punya Cucu, Ibu Mertua Masuk Kamar Pengantin Baru dan Ajari Menantu Bercinta

Tak Mau Belikan Es Krim karena Pacarnya Gemuk, Pria Dibunuh Kekasihnya di Tenah Jalan

Raffi Ahmad Belikan Brompton, Nagita Slavina Kesal karena Tak Bisa Naik Sepeda

Perempuan kelahiran 1 November 1996 ini, mengungkap alasan membuka warkop berawal dari kebiasaan bekerja yang dilakukannya.

"Kebetulan saya di rumah dan karena saya sudah kebiasaan bekerja, jadi bingung mau kerja apa dan kepikiran buat warkop ini," kata Renita.

Alasan lain ingin membuka warkop karena Ia dulu suka nongkrong di Warkop saat masih kuliah di Jogja.

"Selain itu, dulu saya suka nongkrong di Warkop waktu kuliah, jadi saya kepikiran untuk membuka warung ini," ucap Renita

"Ada yang bertanya kok mau bekerja seperti, ada juga mendukung langkah saya" tambahnya.

Wanita yang mempunyai jam terbang lebih dari 3 negara itu tak malu jika dirinya berjualan Warkop.

"Saya anak pertama, jadi saya wajib saya bisa membantu orang tua saya dalam perekonomian, termasuk membantu membiayai sekolah adik saya," ujar perempuan yang juga dipanggil Rere itu.

Pramugari ini mengungkap usaha membuka warkop ternyata sangat menjanjikan.

Setiap harinya, omzet yang diperoleh Renita berkisar Rp200.000-Rp600.000.

Melihat prospektif dari usahanya, Renita justru ingin membuka cabang usaha di kawasan pinggiran di waktu mendatang.

Sumber: Tribun Solo
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved