Pengguna Mobil Pribadi Juga Padati Area Parkir Dermaga Eksekutif Pelabuhan Bakauheni

Untuk penumpang pejalan kaki ini, terpantau mulai mengalir tiba di Pelabuhan Bakauheni sejak Minggu pagi.

Tidak hanya pada pelayanan penumpang di dermaga reguler, kepadatan penumpang pejalan kaki ini juga terpantau di dermaga eksekutif.

Sebagian para penumpang merupakan para pekerja di wilayah Jabodetabek yang memanfaatkan libur panjang akhir pekan ini untuk pulang kampung.

“Kemarin sewaktu lebaran tidak bisa pulang. Karena ada pembatasan. Jadi libur kali ini pulang,” ujar Indah, seorang pekerja di Jakarta yang pulang ke Bandar Lampung, Minggu.

Pantauan Tribunlampung.co.id, para penumpang pejalan kaki ini tetap menaati protokol kesehatan dengan menggunakan masker.

PT ASDP tetap memberlakukan protokol kesehatan, di mana para penumpang sebelum masuk areal loket untuk penukaran tiket dan ruang tunggu, diminta mencuci tangan serta di cek suhu tubuhnya.

Meski ramai, namun untuk arus penyeberangan penumpang pejalan kaki ini relatif normal.

Tidak ada penumpukan berlebihan dan antrean panjang di loket dan ruang tunggu.

Antrean Pengendara Motor

Ratusan kendaraan sepeda motor terlihat antre di pintu tol Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada Minggu (2/8/2020) siang.

Arus penyeberangan pengguna jasa yang menggunakan sepeda motor ini mengalir setelah tiba di Pelabuhan Bakauheni.

Para pengendara sepeda motor ini merupakan warga yang hendak pulang ke tempat asal mereka, setelah menikmati libur Idul Adha 2020 atau 1441 H.

Pantauan Tribunlampung.co.id, di Pelabuhan Bakauheni, para pengendara sepeda motor yang hendak menyeberang ini didominasi pelat kendaraan dari Banten dan DKI Jakarta.

Tidak hanya di pintu tol pelabuhan, para pengendara sepeda motor yang hendak menyeberang ke pulau Jawa ini, juga terlihat antre di beberapa kios atau counter tempat penjualan tiket secara online di luar pelabuhan.

Sapta, seorang pengendara sepeda motor yang hendak pulang ke Tanggerang mengatakan, dirinya biasanya pulang kampung ke tempat orangtuanya di Pringsewu saat mudik lebaran.

Karena, saat hari raya Idul Fitri 2020 lalu ada pembatasan, sehingga tidak bisa pulang kampung, Sapta akhirnya memilih memanfaatkan libur Idul Adha untuk pulang kampung.

“Kemarin tidak bisa pulang sewaktu lebaran (Idul Fitri). Pas Idul Adha ini kan long weekend, jadi bisa pulang kampung,” ujar pria yang bekerja di satu pabrik Tanggerang ini, Minggu.