Video Berita

VIDEO Anggota DPR Termuda Berjalan bak Supermodel dengan Rok Mini dan Berbaju Seksi

Anggota termuda di DPR ini bikin heboh. Ia berani tampil pakai baju seksi saat sidang peripurna Majelis Nasional, Selasa (4/8/2020).

Penulis: tri prayugo | Editor: Daniel Tri Hardanto
Istimewa Via Facebook
Anggota DPR termuda berjalan bak supermodel dengan rok mini dan baju seksi. 

Komentar lain menyamakan Ryu Ho Jeong dengan wanita yang menyajikan minuman di bar.

Dalam satu postingan di Facebook, netizen bertanya: "Apakah ini pelayan bar yang datang ke parlemen untuk menagih tagihan minuman yang lewat waktu?"

Yang lain bertanya: "Apakah Anda melakukan layanan lady escort?"

Anggota parlemen lain membela Ryu Ho Jeong.

"Kami menyatakan penyesalan yang kuat atas serangan daring terhadap Perwakilan Ryu Ho Jeong karena mereka mewakili diskriminasi seksual terhadap perempuan," ujar Partai Keadilan dalam sebuah pernyataan.

Ketua Partai Keadilan Sim Sang-jung di akun Facebook-nya pada Kamis pagi, menulis, "Beberapa wanita mengenakan gaun untuk bekerja, dan di Majelis ada beberapa wanita yang ingin mengenakan gaun untuk bekerja, hanya itu saja." 

Sim juga menggunggah sebuah foto pertemuan Parlemen Eropa pada Oktober 2019, yang memperlihatkan anggota DPR Korea Selatan berpakaian dan beraneka warna.

"Ryu dan saya tidak setuju pada banyak poin," tulis anggota Partai Demokrat (DP) yang berkuasa Ko Min-jung di akun Facebook-nya, Rabu.

"Tapi saya harus berterima kasih kepada Ryu karena telah menghancurkan citra yang kaku dan otoriter dari 

Anggota DPR  yang lain, Yoo Jung-ju juga mengatakan bahwa Ryu Ho Jeong mengenakan gaun itu untuk "menepati janji yang dibuatnya" dengan penonton di sebuah acara dengan mengenakan gaun itu lagi keesokan harinya.

"Kami mengatakan kami akan memakai apa yang kami kenakan hari itu untuk sesi pada hari Selasa," tulis Yoo di akun Facebook-nya pada hari Rabu.

Ryu mengatakan gaun itu dimaksudkan untuk menantang budaya Majelis yang didominasi pria, di mana sebagian besar anggota parlemen pria cenderung mengenakan jas dan dasi gelap.

"Kewenangan Majelis Nasional tidak dibangun atas gugatan itu," kata Ryu Ho Jeong, yang heran dengan kontroversi tersebut.

“Saya adalah pekerja legislatif dan Majelis Nasional adalah tempat kerja saya. Apa yang saya alami saat ini adalah apa yang juga dialami wanita lain di tempat kerja mereka sendiri.

"Waktunya akan tiba ketika masyarakat ini akan menerima wanita yang mengenakan pakaian nyaman di tempat kerja apa pun."

Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved