Berita Nasional

Jaksa Pinangki Ternyata Operasi Plastik di AS, Intip Biayanya

Ia diberitakan gemar plesiran ke luar negeri dengan fasilitas kelas atas, bahkan pernah melakukan operasi plastik di New York, Amerika Serikat.

Editor: taryono
tribunnews
Jaksa Pinangki Sirna Malasari 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Jaksa Pinangki Sirna Malasari menjadi salah satu pihak yang disorot dalam beberapa waktu terakhir.

Pada Rabu (12/8/2020), Kejaksaan Agung menetapkannya sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi terkait Joko Soegiarto Tjandra alias Djoko Tjandra.

Dalam program Aiman yang tayang di Kompas TV edisi 10 Agustus 2020 lalu tentang kasus Djoko Tjandra, gaya hidup glamor Jaksa Pinangki menjadi salah satu yang disoroti.

Ia diberitakan gemar plesiran ke luar negeri dengan fasilitas kelas atas, bahkan pernah melakukan operasi plastik di New York, Amerika Serikat.

"Aiman memperoleh sejumlah foto eksklusif atas kegiatan jaksa pinangki yang boleh jadi berada di luar kewajaran dari hasil pendapatannya sebagai jaksa eselon 4. Mulai dari operasi implan bagian wajah di Amerika Serikat hingga plesir luar negeri yang kerap menggunakan kelas atas pesawat."

VIDEO Pria Diduga Gangguan Jiwa Masuk Pesawat di Bandara Lampung

Tak Turuti Kemauan Sang Ayah, NY Diancam Tak Diberi Uang Sekolah

Aksi Bejat Ayah Cabuli Anak Kandung Sudah Dilakukan Sejak 2011 Saat Korban Masih SMP

Chord Sally Sendiri Dinyanyikan Peterpan, Sally Kau Selalu Sendiri

Demikian diungkapkan dalam video tersebut. Aiman juga sempat mengulasnya dalam sebuah tulisan di laman Kompas.com. 

Dari hasil penelusuran, implan yang dilakukan Jaksa Pinangki ditangani oleh dr Andrew Jacono. Jacono membuka praktik di New York Center for Plastic Surgery yang beralamat di Park Avenue, New York City, Amerika Serikat.

Dalam laman klinik itu disebutkan bahwa Jacono memiliki banyak prestasi.

Spesialisasinya adalah operasi hidung.

Dari foto yang disematkan, terlihat Jaksa Pinangki tengah berfoto bersama Jacono.

Tampak bagian hidungnya masih tertutup perban.

Tak lagi tabu

Melakukan tindakan estetika, baik nonbedah seperti suntik filler dan botoks, hingga bedah plastik kini tak lagi dianggap tabu.

Operasi plastik tidak hanya untuk mengubah bagian tubuh manusia menjadi lebih ideal, melainkan ada pula prosedur yang dilakukan untuk merekonstruksi bagian tubuh seperti cacat bawaan, luka akibat kecelakaan, dan lain sebagainya.

Sekarang, makin banyak orang yang terbuka mengaku melakukan prosedur kecantikan untuk memperbaiki fitur wajah.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved