Berita Nasional
Deretan Menteri Jokowi yang Bakal Di-reshuffle versi IPW, Menteri dari Polisi Bertambah
Kabar reshuffle kabinet Jokowi kembali berhembus. Sejumlah menteri diprediksi bakal hengkang dan sebagian lagi hanya geser posisi.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Kabar reshuffle kabinet Jokowi kembali berhembus. Sejumlah menteri diprediksi bakal hengkang dan sebagian lagi hanya geser posisi.
Sebelumnya, isu reshuffle menteri diungkap sendiri oleh Jokowi karena melihat kinerja kabinetnya yang tidak maksimal dalam penanganan corona.
Kali ini, isu reshuffle di kabinet Jokowi diungkap Ketua Presidium Indonesia Police Watch Neta S Pane.
Indonesia Police Watch (IPW) menduga akan adanya rotasi dan pergantian kabinet yang dilakukan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pergantian atau pergeseran kabinet tersebut dilakukan Jokowi setelah adanya pergantian Panglima TNI.
• Presiden Jokowi Ungkap Alasan Beri Penghargaan ke Fadli Zon dan Fahri Hamzah
• Sosok Zaki Pohan yang Disebut-sebut Pria di Video Tak Senonoh Adhisty Zara eks JKT48
• Suami Istri Mengemis Pakai Foto Anak Sakit Kanker, di Kantong Celana Ada Benda Mencurigakan
• Disebut Masuk Kabinet setelah Menghadap Presiden Jokowi, Fahri Hamzah Buka Suara

Neta S Pane (Tribunnews.com/ Theresia Felisiani)
"Sedikitnya ada 11 hingga 18 anggota kabinet yang akan bergeser dan berganti," kata Neta dalam keterangannya, Kamis (20/8/2020).
Neta menyampaikan nantinya jumlah menteri yang memiliki latar belakang dari kepolisian di kabinet juga diprediksi bertambah.
Namun, dia tidak menjelaskan lebih lanjut ihwal figur polri yang bakal masuk ke kabinet Jokowi.
"Jumlah menteri dari anggota Polri diperkirakan juga akan bertambah dalam kabinet hasil reshuffle ini," jelasnya.
TONTON JUGA
Dari informasi yang didapatkan IPW, ada beberapa menteri Jokowi yang berpotensi akan di-reshuffle yakni:
- Menteri Perhubungan,
- Menteri Koperasi,
- Menkumham,
- Menpora,
- Mendikbud,
- Menteri Pariwisata.
- Menteri Perdagangan,
- Menaker,
- Mensos,
- Menteri Kominfo,
- Menkes,
- Menteri Perindustrian,
- Meneg BUMN,
- Menteri Agama,
- Kepala Bulog
"Sementara pergantian Kapolri akan dilakukan sesuai jadwal, yakni pensiunnya Jenderal Idham Azis pada awal Januari 2021," ungkapnya.
Ia menduga reshuffle kali ini lantaran Jokowi kecewa dengan kinerja milenial yang berada di kabinetnya.
Sebaliknya, reshuffle itu sebagai hasil evaluasi kinerja jajarannya dalam setahun terakhir.
"Dalam reshuffle kali ini, sepertinya Jokowi kecewa dengan anak anak milenial yang dimasukkannya dalam kabinet, sehingga reshuffle ini sekaligus akan mengevaluasi kinerja mereka," pungkasnya.