1 Juta Lebih Pelajar di Lampung Dapat Bantuan Kuota, Sekolah Mulai Data Nomor Ponsel Siswa

Seluruh Sekolah di Provinsi Lampung menyambut gembira subsidi kuota internet gratis bagi siswa dan guru.

Tribunlampung.co.id/Joviter Muhammad
Ilustrasi - Empat pelajar sekolah di Jalan Nangka, Gang Stial terpaksa nebeng wifi milik tetangga untuk mengikuti pelajaran daring karena orangtua tak mampu beli kuota internet, Kamis (23/7/2020). 1 Juta Lebih Pelajar di Lampung Dapat Bantuan Kuota, Sekolah Mulai Data Nomor Ponsel Siswa. 

Sementara dosen dan mahasiswa akan mendapat kuota 50 GB per bulan.

1 Juta Siswa

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung, Sulpakar mengatakan, sejak diterimanya surat pemberitahuan dari Kemendikbud, pihaknya telah mengarahkan agar masing-masing kepala satuan pendidikan menginput nomor ponsel peserta didiknya.

"Penginputan dilakukan oleh tim operator aplikasi dapodik," ujarnya, Jumat (28/8/2020).

Terkait jumlah siswa yang berkesempatan mendapatkan subsidi kuota internet ini sebanyak 1.391.794 siswa.

Jumlah tersebut berasal dari 7.132 Sekolah berbagai jenjang di 15 kabupaten/kota se-Lampung.

Data itu dengan rincian 153.212 siswa dari 504 SMA dan 149.594 siswa dari 486 SMK. Sebanyak 306.069 siswa dari 1.381 SMP, 780.857 siswa dari 4.733 SD, dan 2.062 siswa dari 28 SLB.

"Untuk teknis pendistribusian bantuan kuota internet itu, belum ada pemberitahuan lebih lanjut," kata Sulpakar.

Ia memperkirakan, bantuan langsung ke peserta didik melalui nomor ponsel yang sudah diinput ke dapodik atau bisa juga melalui pihak Sekolah.

Ia pun meminta agar pihak Sekolah tidak telat melakukan penginputan. Sebab, batas waktu penginputan cuma sampai 31 Agustus.

PT Juga Bersiap

Bukan cuma Sekolah saja yang mengumpulkan data para siswa dan guru yang bakal menerima kuota internet gratis. Pihak perguruan tinggi di Bandar Lampung juga bersiap untuk itu.

Humas Institut Teknologi Sumatra (Itera) Rudi mengatakan, pihaknya sudah memiliki database nomor ponsel mahasiswa aktif.

Database itu mengacu data semester tahun lalu. Namun dimungkinkan pihaknya akan memperbaharui data tersebut.

"Kita secara mandiri sduah memberikan bantuan kuota kepada mahasiswa. Jadi kita sudah memiliki data nomor HP mahasiswa kita. Namun database itu akan kita perbaharui lagi dengan adanya penambahan mahasiswa baru," jelasnya, kemarin.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved