Tribun Pringsewu

Bulan Bakti Rabies, Dinas Pusatkan Pelayanan ke Puskeswan Gadingrejo

Kegiatan peringatan Bulan Bakti Rabies yang jatuh setiap September ditiadakan di Kabupaten Pringsewu.

TribunBali.com
Ilustrasi - Kegiatan peringatan Bulan Bakti Rabies yang jatuh setiap September ditiadakan di Kabupaten Pringsewu karena pandemi Covid-19. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PRINGSEWU - Kegiatan peringatan Bulan Bakti Rabies yang jatuh setiap September ditiadakan di Kabupaten Pringsewu.

Peniadaan kegiatan tersebut untuk menghindari pengumpulan orang di massa pandemi Covid-19.

Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Pringsewu drh Budi Pramono mengatakan, meski kegiatan tersebut ditiadakan, pihaknya tetap memberikan pelayanan.

Terutama bagi pemilik hewan penular rabies (HPR) di Bumi Jejama Secancanan.

Disnakeswan Lamsel Beri Vaksin Rabies 170 Ekor Hewan

Diskes Pringsewu Datangkan Serum Rabies dari Pemprov Tangani 3 Korban Gigitan Anjing Gila

Bank Libur, Nasabah Diduga Korban Penipuan Terpaksa Transaksi di ATM

Oknum Satpam Diduga Tipu Nasabah, Pihak Bank Enggan Beberkan Rekaman CCTV

"Pelayanan tersebut dipusatkan di Puskeswan Gadingrejo," kata Budi mewakili Plt Kadis Pertanian Jhon Drawardi, Rabu, 2 September 2020.

Kegiatan tersebut, menurut dia, dapat menjadi event di Bulan Bakti Rabies.

Mengingat pada bulan tersebut sebagai momen untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pencegahan dan pengendalian penyakit rabies.

Sedangkan peringatan hari rabies dunia jatuh setiap 28 September.

Sebelumnya diberitakan, sebanyak 500 ekor hewan penular rabies (HPR) di Kabupaten Pringsewu mendapat vaksinasi.

Kepala Bidang Peternakkan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian Pringsewu drh Budi Pramono mengatakan, vaksinasi tersebut yang dilakukan selama kurun Januari-Agustus 2020 ini.

Sementara itu populasi HPR di Kabupaten Pringsewu mencapai ribuan ekor.

Budi menyarankan kepada masyarakat yang mempunyai peliharaan HPR dapat memvaksinasinya.

Upaya tersebut untuk mengantisipasi terjadinya penularan rabies.

"Bisa menghubungi atau datang ke Puskeswan," ujar Budi, Kamis, 13 Agustus 2020.

Vaksinasi rabies ini, kata dia, diberikan gratis.

Budi mengatakan, di Kabupaten Pringsewu terdapat empat Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan).

Keempatnya mempunyai wilayah pelayanan masing-masing. Seperti Puskeswan Wilayah I mempunyai tiga wilayah pelayanan.

Yakni Kecamatan Pagelaran, Pagelaran Utara dan Pringsewu.

Kemudian, wilayah Kecamatan Sukoharjo dan Kecamatan Banyumas dilayani oleh Puskesmas Wilayah II.

Lalu Puskeswan Wilayah III melayani wilayah Kecamatan Gadingrejo,  Ambarawa dan Pardasuka.

Terakhir Puskeswan wilayah IV melayani Kecamatan Adiluwih.

Budi mengungkapkan, empat Puskeswan ini dikepalai oleh seorang dokter hewan.

Sementara itu Kabupaten Pringsewu sudah mempunyai sembilan dokter hewan.

Selain itu, kata Budi, pihaknya telah melakukan ring vaccination untuk mengantisipasi gigitan hewan penular rabies (HPR) di Bumi Jejama Secancanan.

Budi mengatakan, antisipasi tersebut terutama pada HPR anjing.

"Ring vaccination terutama untuk antisipasi serangan anjing liar di perbatasan," ungkap Budi.

Perbatasan dimaksud, yang berbatasan dengan kebun atau hutan.

Tujuannya, lanjut dia, untuk memutus penularan rabies dari anjing gila yang masuk dari wilayah hutan tersebut.

"Maksudnya, kalau ada anjing liar terkena rabies menggigit anjing di situ nggak papa, justru anjing yang kena rabies mati sendiri," ungkap Budi.

Sedangkan anjing yang digigit yang sudah mendapatkan vaksin akan tetap kebal. Maka tidak menularkan lagi.

Oleh karena itu, kata Budi, pihaknya sampai saat ini gerilya melakukan ring vaccination.

Pelaksanaan vaksinasi itu sejak terjadi serangan anjing rabies di Kecamatan Ambarawa, 22 Maret 2020 kemarin.

Terdapat tiga orang yang mengalami gigitan anjing yang terkonfirmasi positif rabies.

Sejak itulah petugas Puskeswan mulai menyisir melakukan pengamanan dengan ring vaccination. (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved