Sidang Gugatan Sengketa Pilkada Ike Edwin-Zam Zanariah Lanjut Besok, Polisi Tambah Pengamanan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Musyawarah gugatan pasangan bakal calon wali kota Bandar Lampung jalur independen dilanjutkan secara terbuka di Bawaslu Bandar Lampung, Jumat (4/9/2020).

Mengantisipasi terjadinya kericuhan dari para simpatisan dan pendukung bakal calon, aparat kepolisian bakal menambah kekuatan pengamanan di areal kantor Bawaslu Bandar Lampung.

Kabagops Polresta Bandar Lampung Kompol Arief Rahman hakim menyatakan, akan ada penambahan dua kali lipat dari pengamanan musyawarah sebelumnya.

"Besok (Jumat) kami turunkan 200 orang personel gabungan," ujar Kabagops, Kamis (3/9/2020).

• BREAKING NEWS Ike Edwin-Zam Zanariah Hadiri Musyawarah Lanjutan dengan KPU

• Ke Bawaslu Bandar Lampung, Ike Edwin Bawa Setumpuk Berkas

• Kata Mufti Salim dan Tony Eka Candra Seusai Kantongi Rekomendasi PKS

• BREAKING NEWS Gerindra Umumkan Rekomendasi 4 Balonkada di Lampung, Termasuk Eva dan Anna

Kabagops menjelaskan, dua hari gelaran musyawarah tertutup melibatkan 100 orang personel gabungan dari Polresta dan Polsek setempat.

Penambahan personel dalam sidang lanjutan pada Jumat (4/9/2020) nanti guna mengantisipasi kemungkinan gesekan yang bisa saja terjadi.

"Selama dua hari musyawarah tertutup ini berjalan dengan kondusif," jelasnya.

Dilanjutkan Besok

Musyawarah tertutup gugatan pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Bandar Lampung jalur perseorangan Ike Edwin-Zam Zanariah belum menemukan kata sepakat.

Musyawarah gugatan lanjutan akan dilakukan secara terbuka, Jumat (4/9/2020).

"Dilanjutkan besok," ujar Ike Edwin seusai menghadiri musyawarah tertutup di kantor Bawaslu Bandar Lampung, Kamis (3/9/2020) malam.

Dalam musyawarah terbuka yang dijadwalkan dimulai pukul 14.00 WIB, mantan Kapolda Lampung ini mengaku akan menghadirkan sejumlah saksi.

Menanggapi hasil musyawarah tertutup tadi, Ike tetap optimistis bisa memenangi gugatan atas hasil pleno KPU beberapa waktu lalu.

"Besok kita bawa beberapa orang saksi. Tentunya kebenaran harus tetap ditegakkan," katanya.

Sementara Ketua KPU Bandar Lampung Dedi Triadi memilih bungkam saat dimintai keterangan.