Bukan Karena Takut Demo, Sekretariat Presiden Ungkap Alasan Jokowi Berkantor di Istana Bogor

Heru mencontohkan pada Senin dan Selasa lalu Presiden Jokowi juga bekerja dari Istana Jakarta. Padahal saat itu juga ada demo menolak UU Cipta Kerja

Editor: Romi Rinando
YouTube
Ilustrasi Jokowi di halaman Istana Bogor 

Koordinator Pusat BEM SI Remy Hastian mengatakan, aksi dilakukan pada pukul 13.00 WIB di Istana Negara.

Remy mengatakan, BEM SI tetap mendesak Presiden Jokowi untuk mengeluarkan Perppu untuk mencabut UU Cipta Kerja yang telah disahkan.

UU itu mendapat sorotan karena memuat aturan yang bisa merugikan pekerja hingga merusak lingkungan.

Ketua DPRD Metro Tondi Muammar Ghadaffi N berdialog dengan peserta aksi dari Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Metro di sela demo tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di DPRD setempat, Senin (12/10/2020).
Ketua DPRD Metro Tondi Muammar Ghadaffi N berdialog dengan peserta aksi dari Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Metro di sela demo tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja di DPRD setempat, Senin (12/10/2020). (Tribunlampung.co.id/Indra)

BEM SI terakhir melakukan aksi pada 8 Oktober lalu. Namun, akhirnya aksi yang turut diikuti oleh para buruh itu berujung rusuh.

Saat itu, Presiden Jokowi lebih memilih melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Timur. Kepala Negara baru memberi tanggapan soal aksi unjuk rasa keesokan harinya.

Presiden Jokowi menyebut, aksi unjuk rasa menolak UU Cipta Kerja disebabkan oleh hoaks dan disinformasi. Ia juga meminta pihak yang keberatan dengan UU itu menggugat ke MK.

akti

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jokowi Berkantor di Istana Bogor, Istana: Bukan Karena Demo"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved