Berita Nasional

Pengakuan Begal Payudara yang Seret Korban hingga ke Jalan

Pelaku begal payudara mahasiswi di Deli Serdang tertangkap. Pelaku bernama Hendra Saragih alias HS (35).

Editor: taryono
youtube
Pengakuan Begal Payudara yang Seret Korban hingga ke Jalan 

Ricky menerangkan, berdasarkan penelusuran CCTV dan pemeriksaan sejumlah saksi di kawasan pertokoan tersebut, ditemukan identitas tersangka.

Ia kemudian ditangkap di indekos milik kawannya para Selasa (13/10/2020) malam.

"Kita melakukan penangkapan dan pelaku mengakui perbuatannya," kata Ricky.

Sementara itu dalam tayangan di kanal YouTube iNews pada Kamis, terungkap pengakuan HS kepada para penyidik.

Ia mengakui menjual ponsel hasil curiannya tersebut.

"Rp 900 ribu, Pak," jawab Hendra saat ditanya tentang nominal yang didapat dari menjual ponsel korban.

"Hasilnya untuk berobat, sisanya untuk makan," ungkapnya.

HS mengakui dirinya bekerja di kawasan pertokoan MMTC itu.

Ia menyebutkan baru kali ini dirinya melakukan tindakan kriminal tersebut.

tribunnews
Rekaman CCTV Hendra Saragih (HS) membegal payudara dan menjambret mahasiswi di Deliserdang, Senin (12/10/2020) dini hari. Ditayangkan Apa Kabar Indonesia Malam, Kamis (15/10/2020). (Capture YouTube Apa Kabar Indonesia TvOne)

Catatan Kriminal

Dalam tayangan Apa Kabar Indonesia Malam di TvOne pada Kamis (15/10/2020), Kapolsek Percut Sei Tuan AKP Ricky Pripurna Atmaja menyebutkan HS memang memiliki catatan kriminal sebelumnya.

"Pencurian dengan pemberatan," kata AKP Ricky mengungkapkan catatan kriminal tersangka.

Atas perbuatannya, HS akan kembali menjalani proses hukum.

"Tersangka ini dikenakan pasal pencurian dengan kekerasan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 365 KUHP dengan ancaman hukuman sembilan tahun penjara," ungkap Ricky.

Sementara itu untuk kondisi korban sendiri masih mengalami syok.

Ricky menuturkan, pihak kepolisian memastikan pemulihan korban melalui rawat jalan.

"Kondisi korban sempat mengalami trauma. Kita pun mempunyai ruang pelayanan khusus terhadap korban perempuan dan anak yang mengalami trauma akibat kejahatan, sehingga kita pun berikan treatment khusus terhadap korban," jelas dia.

Lihat videonya mulai menit 2.00:

(TribunWow.com/Brigitta)

sumber: Tribun Jateng

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved