Kasus Corona di Lampung
Strategi Satgas Covid-19 Lampung Hadapi Gelombang Kedua Pandemi
Satgas Covid-19 Provinsi Lampung membeberkan strategi untuk menghadapi second wave (gelombang kedua) pandemi global Covid-19, khususnya di Bumi Ruwa J
Penulis: sulis setia markhamah | Editor: Daniel Tri Hardanto
lihat foto
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Sulis Setia Markhamah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Satgas Covid-19 Provinsi Lampung membeberkan strategi untuk menghadapi second wave (gelombang kedua) pandemi global Covid-19, khususnya di Bumi Ruwa Jurai.
"Pertama, harus memperkuat kemampuan mendeteksi dengan cara melakukan perluasan kontak tracing secara snowball," jelas Jubir Satgas Covid-19 Lampung dr Reihana di Ruang Abung Pemprov Lampung, Sabtu (17/10/2020).
Selanjutnya dengan meningkatkan kapasitas untuk melakukan pencegahan dengan mematuhi protokol kesehatan secara ketat.
Kemudian meningkatkan kemampuan sistem kesehatan dengan meningkatkan fasilitas kesehatan yang ada di Provinsi Lampung beserta SDM-nya.
"Protokol kesehatan merupakan harga mati yang harus terus menerus dilakukan dan menjadi komitmen secara bersama. Lakukan 3M, yaitu memakai masker, menjaga jarak minimal satu meter, mencuci tangan di bawah air mengalir minimal 20 detik atau selalu membawa hand sanitizer," imbau Reihana.
Penerapan protokol kesehatan yang ketat menurutnya akan membantu mencegah penularan Covid-19.
Baca juga: Pollycarpus Meninggal Dunia Akibat Covid-19
Baca juga: Kasus Covid-19 di Lampung Tambah 31 Pasien Hari Ini, Kadiskes Ingatkan Jangan Lupa Bahagia
"Jangan panik karena panik akan menurunkan imunitas tubuh dan jangan lupa bahagia karena bahagia obat segala penyakit,” imbuhnya.
Per 17 Oktober 2020 terdata sebanyak 22 pasien sembuh dari total 1.285 kasus terkonfirmasi di Lampung.
"Pasien sembuh ini dari Kota Bandar Lampung 11 orang, Lampung Tengah 7 orang, Pesawaran 3 orang, dan Lampung Barat 1 orang," tambahnya.
Lalu ada penambahan 31 kasus baru.
Angka kematian konfirmasi masih 49 dan kasus suspek 63.
Mengenai jumlah swab yang telah diperiksa di Provinsi Lampung total 17.330 swab.
"Menghasilkan positif 2.183 swab. Khusus tanggal 16 Oktober 2020 hasil swab yang diperiksa 197 swab yang menghasilkan positif baru sejumlah 31 kasus," terang dia.
Angka reproduksi efektif di Lampung hingga 1 Oktober 2020 berada di bawah 1, yaitu 0,57.
