Pencurian di Lampung Utara
Kades Mulang Jaya Sebut Kasus Pencurian Mobil Baru Pertama Kali Terjadi di Desanya
Kepala Desa Mulang Maya, Alwan langsung meninjau korban pencurian, Supriyadi. Ia langsung menghubungi pihak terkait.
Penulis: anung bayuardi | Editor: Reny Fitriani
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id Anung Bayuardi
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG UTARA - Kepala Desa Mulang Maya, Alwan langsung meninjau korban pencurian, Supriyadi.
Ia langsung menghubungi pihak terkait, dari Polsek Kotabumi Utara, Babinkamtibmas dan Babinsa.
Mereka langsung mengumpulkan keterangan dari korban soal pencurian tersebut.
“Sudah hadir ke rumah korban, Babinsa dan Babinkamtibmas, dari Polsek Kotabumi Utara juga,” katanya.
Ia berharap kepada pihak berwenang, kiranya dapat menangkap pelaku pencurian.
Baca juga: BREAKING NEWS Mobil Pikap Warga Lampung Utara yang Terparkir di Samping Rumah Raib Digondol Maling
Baca juga: Aplikasi Tinder Jadi Ajang Open BO di Lampung, Pajang Foto Seksi dan Beri Kode Khusus
Untuk peristiwa pencurian, di desanya baru pertama kali pencurian mobil.
Tetangga Dengar Raungan Mobil
Menurut korban pencurian, Supriyadi, sebelum dirinya mengetahui kehilangan mobilnya, tetangga depan rumahnya mengaku ada motor yang terparkir di jalan depan rumah korban.
Dimana Pak Marjiman, tetangga korban yang saat itu sedang membakar sampah, mendengar raungan mobil miliknya di pinggir jalan.
Mereka mendengar sekitar pukul 04.30 WIB.
"Dikira pak Marjiman mobil dipakai oleh Saya. Jadi mereka tidak curiga," katanya.
Namun ketika hal itu ditanyakan melihat keberadaan mobilnya, barulah tetangganya tersebut menyadari mobil dicuri oleh orang.
Ia memperkirakan dari keterangan tetangga itu, mobilnya lebih dahulu didorong menuju jalan, barulah dihidupkan.
Pelaku diperkirakan sebanyak dua orang.
Raib di Samping Rumah
Aksi pencurian mobil terjadi di Kabupaten Lampung Utara menimpa Supriyadi (45) warga dusun 6 RT 3, Desa Mulang Maya, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara, Selasa 27 Oktober 2020.
Korban menceritakan kehilangan mobilnya diketahui setelah kepulangan tetangganya yang sedang ke rumahnya.
“Setelah saya cek mobil sudah tidak ada di samping rumah,” katanya.
Ia bahkan sudah menanyakan kepada tetangga, mereka juga tidak ada yang mengetahui keberadaan kendaraan pikap Mitsubishi T120 BE 9173 Q.
Dirinya saat ini belum melaporkan peristiwa pencurian tersebut ke aparat setempat.
Menurut pantauan tribunlampung.co.id di lokasi mobil terparkir tidak ada garasi.
Selain mobil yang hilang ada satu unit angkot warna biru. (Tribunlampung.co.id/Anung Bayuardi)