Temuan Baru Kasus Anggota Klub Moge Keroyok TNI, 24 Motor Disita, Lima Diduga Bodong
"Pada Selasa malam kita amankan lagi 10 unit dari hotel, sehingga total ada 24 unit yang kita amankan," kata Dody.
Terungkap bahwa dua orang korban pengeroyokan itu adalah anggota Kodim 0304/Agam, yakni Serda M Yusuf dan Serda Mustari.
Kedua korban bukan hanya dikeroyok, namun juga diancam akan ditembak.
Polisi sudah berusaha melerai kejadian itu.
Namun, cekcok akibat salah paham itu malah semakin panas.
Bahkan, polisi tersebut hampir kena pukulan dari oknum anggota klub moge yang sudah sangat emosi.
Videonya Viral
Sebelumnya, viral sebuah video rombongan pengendara motor gede alias moge mengeroyok seseorang.
Cuplikan dua potong video tersebut telah tersebar di media sosial instagram.
Video tersebut diposting oleh akun Instagram @tnilovers18.
Dari video itu, terlihat korban didorong sampai tersungkur ke lantai.
Setelah tersungkur, terlihat ada kaki yang memakai sepatu menendang kepala korban.
Akun itu juga menceritakan kronologi kejadian pengeroyokan itu.
"Kronologi lengkap Pemukulan 2 Anggota TNI Oleh Rombongan Motor Harley Davidson (Moge).
Pada Hari Jum'at tanggal 30 Oktober 2020 pukul 16.40 WIB telah terjadi tindakan Penganiayaan /Pemukulan (Pengeroyokan) terhadap Anggota Unit Intel Kodim 0304/ Agam oleh rombongan motor Harley Davidson (Moge) di Simpang Tarok Kel. Tarok Dipo Kec. Guguk Panjang Kota Bukittinggi.
KRONOLOGIS KEJADIAN SBB:
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/viral-video-anggota-tni-dikeroyok-pengendara-moge-kepala-korban-ditendang-saat-tersungkur.jpg)