Kader PPP, Laporkan Kepala Bappenas Suharso Monoarfa ke KPK Terkait Dugaan Gratifikasi Jet Pribadi
Terhadap laporan dari masyarakat ini, KPK akan melakukan analisa lebih lanjut, yakni dengan melakukan verifikasi mendalam dari data yang telah diterim
TRIBUNLAMPUNG.CO.D- Kabar tidak sedap menimpa Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa.
Suharso Monoarfa dilaporkan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait dugaan penerimaan gratifikasi berupa carter pesawat pribadi.
Pelaporan ini dibenarkan oleh Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri kepada wartawan, Jumat (6/11/2020).
"Setelah kami cek, berdasarkan dari informasi yang kami terima, benar ada laporan yang dimaksud," kata Ali.
Terhadap laporan dari masyarakat ini, KPK akan melakukan analisa lebih lanjut, yakni dengan melakukan verifikasi mendalam dari data yang telah diterima.
"Selanjutnya akan dilakukan telaah dan kajian dari infromasi dan data tersebut," ucapnya.

Baca juga: Pidato Eks Penasihat KPK di Acara Masyumi Reborn, Ingin Merubah Bangsa, Masyumi Harus Kuasai DPR
Baca juga: KPK Inggris Selidiki Korupsi yang Libatkan Garuda Indonesia
Baca juga: Lowongan Kerja KPK, Syarat dan Cara Daftar Lowongan Kerja di Stranas PK KPK Lulusan S1
Apabila dari hasil telaah dan kajian ditemukan indikasi pidana maka KPK akan menindaklanjuti laporan tersebut.
"Tidak menutup kemungkinan KPK akan melakukan langkah-langkah berikutnya sesuai hukum yang berlaku," ujarnya.
Nizar Dahlan, selaku pelapor dan juga kader senior PPP, mengatakan Suharso menggunakan pesawat jet pribadi pada Oktober 2020.
Menurutnya, fasilitas pesawat jet pribadi itu diberikan oleh seseorang saat Suharso dalam kegiatan konsolidasi partai ke Medan dan Aceh.
Diketahhui Suharso Monoarfa merupakan mantan Menteri Perumahan Rakyat (Menpera) di Era SBY.
Namun Suharso Monoarfa mengundurkan diri dari jabatan menteri lantaran prahara di dalam rumah tangganya. Dia digugat cerai sang istri, karena menikahi wanita lain.
Suharso Monoarfa merupakan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan.
Suharso Monoarfa lahir di Mataram, Nusa Tenggara Barat, 31 Oktober 1954.
Sebelum terjun ke dunia politik, Suharso Monoarfa berasal dari keluarga pengusaha.