Berita Nasional

Sulit Bedakan Madu Khas Banten Asli dengan yang Palsu, Tips dari Petani Cara Membedakannya

sulit membedakan madu khas Banten yang asli dan palsu secara kasat mata. Petani membeberkan cara membedakannya

Editor: wakos reza gautama
Kompas.com/Rasyid Ridho
Madu palsu khas Banten yang disita polisi Polda Banten 

Kemudian, Tm (35), warga Wonopringgo, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah, sebagai karyawan pabrik madu.

Selanjutnya, MS (47) warga Kebon Melati, Tanah Abang, Jakarta Pusat, sebagai pemilik pabrik madu palsu.

Baca juga: Doa Mendapat Rezeki dan Waktu yang Tepat Membaca Doa Mendapat Rezeki

Cara Bedakan Madu Asli dengan Madu Palsu

Polda Banten membongkar sindikat pembuat dan pengedar madu palsu khas Lebak.

Madu tersebut diedarkan ke pembeli via online atau ke pengecer dengan omzet miliaran rupiah.

Pembeli madu diminta waspada dengan madu palsu yang banyak beredar di pasaran.

Calon pembeli harus jeli membedakan antara madu asli dan palsu.

Lantas bagaimana cara membedakan madu asli dan palsu?

Wandi Assayid, petani madu di Lebak sekaligus pendiri Komunitas Madu Cingagoler, mengatakan, ada sejumlah cara untuk membedakan antara madu asli dan palsu. 

"Kalau madu lebah nyiruan atau apis cerana dari petani komunitas kami, adalah dengan meneteskan sampel madu ke piring, lalu dicampur air. Jika piringnya diputar, campuran madu dan air membentuk pola heksagonal atau sarang madu, itu dijamin asli," kata Wandi dihubungi Kompas.com melalui sambungan telepon, Rabu (11/11/2020).

Sementara dari tampilan, kata Wandi, madu asli dan palsu sulit dibedakan.

Hal itu karena madu palsu yang diproduksi saat ini dibuat sangat mirip dengan aslinya.

Namun membedakan asli atau palsu bisa diketahui dari aromanya.

Kata dia, madu asli memiliki aroma khas lebah, sementara madu palsu mempunyai aroma kadang harum gula.

Cara lainnya adalah dengan menyimpan madu ke dalam freezer atau pendingin.

Madu asli tidak akan beku namun teksturnya akan lebih kental.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved