Berita Nasional
Di ILC TV One, Haikal Hassan Sebut Jokowi Tak Anti Sekali dengan Rizieq Shihab
Haikal Hassan menduga sebelumnya ada pihak-pihak yang menghalangi kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia.
Lebih lanjut, Haikal Hassan meminta kepada pemerintah maupun pihak-pihak lain untuk tidak memperlakukan Rizieq Shihab seperti halnya musuh negara.
Baca juga: Sosok Habib Rizieq Shihab di Mata Ustaz Abdul Somad
Baca juga: Sosok Irfan Alaydrus, Mantu Habib Rizieq Shihab yang juga Keturunan Nabi Muhammad
"Emang ini Habib Rizieq ini apa, musuh negara, dia bukan bandar narkoba, dia bukan pemimpin partai, dia bukan siapa-siapa," tanya Haikal Hassan.
"Beliau hanya musuh ketidakadilan dan dia pengin dialog, kemana musti dialog, kalau negara memperlakukan dia sebagai musuh," pungkasnya.
Rizieq Shihab Siap Rekonsiliasi
Diberitakan sebelumnya, Rizieq Shihab menyatakan siap berkonsiliasi dengan pemerintah.
Kepastian tersebut diungkapkan langsung oleh Rizieq Shihab dalam kanal YouTube Front TV, Rabu (12/11/2020).
Dilansir TribunWow.com, namun sebelum melakukan rekonsiliasi, Rizieq Shihab memberikan beberapa syarat yang harus dipenuhi oleh pemerintah.
Seperti yang diketahui, Rizieq Shihab saat ini sudah berada di Indonesia setelah kepulangannya dari Arab Saudi pada Selasa (10/11/2020).
Kedatangan dari Rizieq Shihab langsung mendapatkan sambutan, khususnya dari pengikutnya.
Beberapa agenda langsung dijadwalkan oleh Rizieq Shihab setelah tiba di Tanah Air.
Termasuk menyatakan siap untuk berdamai dengan pemerintah.
Secara pribadi, Rizieq Shihab juga mengaku tidak menghendaki adanya kegaduhan di Republik ini.
"Kita siap kapan saja, tapi stop dulu kriminalisasi ulamanya, stop dulu kriminalisasi aktivisnya."
"Tunjukkan dulu niat baik, mau dialog, merekonsiliasi, ahlan wa sahlan, kita siap damai, kita siap hidup tanpa kegaduhan," ujar Rizieq Shihab.
Meski begitu, dirinya meminta kepada pemerintah supaya tidak main kriminalisasi kepada para ulama, habaib maupun tokoh-tokoh.