Pilkada Pesawaran 2020
KPU Pesawaran Mulai Kelompokan Logistik Pilkada Pesawaran 2020
KPU Pesawaran melakukan pengelompokan logistik Pilkada Pesawaran 2020 yang sudah ada dan tersimpan di gudang.
Penulis: Robertus Didik Budiawan Cahyono | Editor: Noval Andriansyah
Laporan Reporter Tribunlampung.co.id R Didik Budiawan C
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, PESAWARAN - KPU Pesawaran melakukan pengelompokan logistik Pilkada Pesawaran 2020, yang sudah ada dan tersimpan di gudang.
Ketua KPU Pesawaran, Yatin Putro Sugino mengungkapkan, logistik yang sudah datang, yaitu tinta, bilik, alat pelindung diri (APD), dan segel.
"Logistik yang ada tersebut, disimpan di gudang KPU, di Desa Taman Sari (Kecamatan Gedongtataan)," ungkap Yatin Putro Sugino, Rabu, 18 November 2020.
Yatin menambahkan, dari logistik yang sudah ada tersebut, dikelompokkan sesuai kebutuhan per TPS, per desa dan per kecamatan.
Pengelompokan ini, kata dia, belum memerlukan banyak pekerja, sehingga masih memberdayakan tenaga di Sekretariat KPU Pesawaran.
Baca juga: Debat Kandidat Pilkada Pesawaran 2020, Dendi Ramadhona Hadir tanpa Marzuki
Baca juga: KPU Pesawaran Akan Lakukan Simulasi Tungsura 18 November 2020, Pertama di Lampung
Baca juga: Chord Gitar Lagu Aku Tenang Fourtwnty, Lirik Lagu Aku Tenang
Menurut dia, kebutuhan banyak pekerja pada saat pelipatan kertas suara nanti.
Sedangkan kertas suara belum datang di gudang KPU Pesawaran, termasuk kotak suara.
Setelah logistik lengkap, tambah Yatin, nantinya dilakukan pengepakan sesuai kebutuhan TPS.
Selanjutnya didistribusikan ke seluruh TPS di 144 desa yang ada di Kabupaten Pesawaran.
Yatin mengungkapkan, jumlah TPS di Kabupaten Pesawaran itu sebanyak 1.021 TPS tersebar di 11 kecamatan.
Diketahui, petugas Polres Pesawaran telah melakukan pengecekan dan mengontrol kondisi gudang KPU Pesawaran, pada Kamis, 12 November 2020.
Humas Polres Pesawaran AKP Aris Siregar mengungkapkan, pengecekan oleh personel Bag Ops Polres Pesawaran.
Logistik yang ada saat pengecekan berupa sembilan kardus ukuran sedang yang berisikan 2.042 botol tinta pilkada.
Serta kardus bilik suara dengan jumlah 3.063 buah bilik suara dalam keadaan masih rapih terbungkus plastik.
(Tribunlampung.co.id/R Didik Budiawan C)
