Pembegalan di Lampung Tengah
Polsek Terusan Nunyai Sita Motor dan Badik dari 2 Begal Sadis
Polsek Terusan Nunyai berhasil menangkap dua pelaku pembegalan dalam waktu kurang dari 24 jam.
Penulis: syamsiralam | Editor: Daniel Tri Hardanto
Mereka pun terpaksa menyerang korban dengan senjata tajam.
"Tadinya kami hanya mengancam. Tapi dia (korban) melawan dan gak mau ngasih uang dan handphone yang kami minta," kata Rustam, Jumat (20/11/2020).
Menurut Rustam, mobil korban diincar karena melaju dengan lambat.
Lalu mereka mengejarnya dari belakang sebelum masuk pintu tol Gunung Batin Udik.
"Karena suasana jalan juga sepi, kami kejar mobil pikap yang melintas, lalu kami cegat. Awalnya kami hanya minta uang saja (kepada korban)," ujarnya.
Beruntung, teriakan korban didengar warga sekitar.
Para pelaku pun memilih untuk melarikan diri.
Dalam peristiwa itu, pelaku melukai korban dengan sebilah badik.
Beni tidak berdaya karena diancam dengan badik oleh kedua pelaku.
Dalam kondisi tersebut, korban malah dianiaya oleh kedua pelaku.
Kedua pelaku menyabetkan badik ke wajah dan tubuh Beni.
"Saya mengalami luka sayatan di bagian pipi dan bagian hidung beberapa sentimeter," terang Beni di Mapolsek Terusan Nunyai, Jumat (20/11/2020).
Kedua pelaku juga mengambil telepon genggam dan dompet hang berisi uang.
"Saya kemudian menjauh dari para pelaku dan teriak minta tolong. Tidak lama itu warga berdatangan dan para pelaku melarikan diri," ujarnya.
Beni melaporkan kejadian itu ke Mapolsek Terusan Nunyai dengan laporan LP/298 -B/ XI /2020/Lpg /Res Lam-Teng/Sek Tenun tanggal 15 November 2020.