Bank Lampung Kota Agung Terbakar
Ternyata Alat Pemadam Kebakaran di Bank Lampung Kota Agung Sudah Kedaluwarsa
Kabel-kabel dan alat pemadam kebakaran ringan (APAR) dari KCP Bank Lampung Kota Agung dibawa anggota Labfor dan Inafis Polres Tanggamus guna pemeriksa
Penulis: Tri Yulianto | Editor: Daniel Tri Hardanto
Lokasi KCP Bank Lampung Kota Agung ternyata memiliki riwayat sering terjadi kebakaran.
Hal itu diceritakan Marsidi, yang kebetulan sebagai petugas parkir di sekitar lokasi.
Dia sendiri sudah menyaksikan dua kali kebakaran.
"Kalau setahu saya dua kali sama yang terakhir kemarin, tapi katanya dulu sudah pernah dua kali, jadi totalnya sudah empat kali," kata Marsidi, Senin (30/11/2020).
Ia mengaku, seingatnya kebakaran pertama yang disaksikannya sekitar tahun 1972 silam.
terakhir pada 28 November lalu.
Sedangkan dua kali sebelum itu tidak bisa dipastikan tahunnya.
"Dulu waktu terbakar masih bangunan papan, kayak warung-warung biasa. Waktu itu lumayan habis lokasi sini sebab toko-toko kelontong, terus dikunci," terang Marsidi.
Sedangkan saat masa ditempati Bank Lampung baru terjadi kemarin.
Dulu juga sering terbakar karena bangunannya semipermanen.
Fokus Lantai 2
Anggota Laboratorium Forensik Polri fokus penyelidikan di lantai dua gedung KCP Bank Lampung Kota Agung.
Mulanya anggota Labfor Polri dan Inafis Polres Tanggamus melihat trafo dan KWh listrik di luar bangunan dan memotretnya, Senin (30/11/2020).
Dari pantauan Tribunlampung.co.id, mereka awalnya melihat-lihat kondisi lantai satu dan memotret beberapa bagian.

Setelah itu semua anggota naik ke lantai dua.