Pemindahan Tahanan di Lampung
Selain Upik Lawangan, dari 23 Terduga Teroris Ada Zulkarnaen DPO Kasus Bom Bali 2002
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad mengatakan diantara tersangka teroris terdapat Zulkarnaen alias Aris Sumarsono.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Reny Fitriani
Dikawal Ketat
Dipindahkan ke Mako Korps Brimob Kelapa Dua Depok Bogor, 23 terduga teroris dikawal ketat.
Pantauan Tribunlampung.co.id, Rabu (16/12/2020), puluhan terduga teroris diboyong ke Mako Korps Brimob menggunakan pesawat.
Ke-23 terduga teroris ini diterbangkan melalui Bandara Raden Intan II Lampung terminal VIP.
Sebelum berangkat menggunakan pesawat, para terduga teroris mendapat pengawalan ketat dari Mako Brimobda Lampung menuju Bandara Raden Inten II Lampung.
Para terduga teroris ini menumpangi tiga mobil minibus yang diiringi oleh mobil Patwal dan dua mobil barakuda.
Iring-iringan berangkat dari Mako Brimobda Polda Lampung menuju Bandara Raden Intan sekitar pukul 08.30 wib.
Iringan-iringan sampai di Bandara Raden Intan sekitar pukul 09.22 WIB.
Terlihat sejumlah anggota Tim Densus 88 Anti Teror yang membawa senjata api jenis Styer ditempatkan disetiap bus yang membawa para terduga teroris.
Dipindahkan
Sebelumnya diberitakan, sebanyak 23 tahanan terduga teroris yang di amankan di Lampung dipindahkan ke Jakarta, Rabu (16/12/2020).
Informasi yang dihimpun sejumlah terduga teroris ini diamankan oleh tim Densus 88 Anti Teror.
23 tahanan tersebut diamankan dari sejumlah giat beberapa bulan lalu.

Awalnya 23 terduga teroris ini ditahan di Mako Brimobda Polda Lampung.
Rencananya 23 tahanan tersebut dipindahkan ke Mako Korp Brimob Kelapa Dua Depok Bogor.
Baca juga: Nasib Terkini Nur Khamid yang Pernikahannya Sempat Viral karena Nikahi Bule
Baca juga: Sule Marah Besar hingga Usir Saudaranya di Hari Ulang Tahun Nathalie Holscher
(Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)