Reshuffle Kabinet Jokowi

Tri Rismaharini Masih Tak Percaya Jadi Menteri Baru Jokowi Sampai Minta Diantar Muhadjir Effendy

Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, masih belum percaya jika telah resmi menjadi menteri baru Jokowi, yakni Menteri Sosial.

Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi
Risma saat sertijab di Gedung Aneka Bhakti, Kemensos, Jalan Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (23/12/2020). Menteri Sosial Tri Rismaharini masih belum percaya jadi menteri baru Jokowi, ia mengaku masih merasa sebagai Wali Kota Surabaya. (Tribunnews.com/Fahdi Fahlevi) 

Ketiga, Jokowi menyebut Budi Gunadi Sadikin sebagai Menteri Kesehatan menggantikan Terawan Agus Putranto.

Keempat, Jokowi menyebut Yaqut Cholil Quomas atau lebih dikenal sebagai Gus Yaqut sebagai Menteri Agama menggantikan posisi Fachrul Razi.

Kelima, Jokowi menyebut Wahyu Sakti Trenggono menggantikan posisi Edhy Prabowo sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan.

Keenam dan terakhir, Jokowi menyebut M Lutfi sebagai Menteri Perdagangan menggantikan Agus Suparmanto.

Setelah itu, Jokowi menuturkan, jadwal pelantikan menteri baru akan digelar pada Rabu (23/12/2020) pagi.

Kaget Anggaran Rp 1,3 Triliun

Di sisi lain, Risma mengaku kaget anggaran untuk perbaikan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) mencapai Rp1,3 triliun.

Risma mengatakan, penggunaan dana sebesar ini harus dilakukan secara hati-hati.

"Tadi saya sempat kaget, Rp1,3 triliun untuk data, waduh mati kalau kita gak hati-hati, itu uang bukan besar, tapi bueeesar sekali," ujar Risma dalam sambutannya pada acara sertijab menteri sosial di Kantor Kemensos, Salemba, Jakarta Pusat, Rabu (23/12/2020).

Risma mengaku akan memanfaatkan anggaran tersebut secara efisien.

Risma bakal memanfaatkan teknologi agar pencatatan DTKS dapat dilakukan secara tepat.

"Jadi mari tolong dipikirkan bagaimana bisa mengevaluasi data dengan efisien," ucap Risma.

Sisa dana tersebut, jika bisa digunakan secara efisien dapat digunakan untuk menjalankan program kesejahteraan sosial lainnya.

Risma mengajak jajaran Kemensos untuk bekerja sepenuhnya dalam membantu masyarakat.

"Sisanya bisa kita bantu ke orang lain."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved