Reshuffle Kabinet Jokowi
Tri Rismaharini Masih Tak Percaya Jadi Menteri Baru Jokowi Sampai Minta Diantar Muhadjir Effendy
Wali Kota Surabaya, Tri Rismaharini, masih belum percaya jika telah resmi menjadi menteri baru Jokowi, yakni Menteri Sosial.
Sebab, saat menjadi Wali Kota, ia mengatakan sudah terbiasa datang paling pagi ke kantor.
"Teman-teman enggak usah kaget saya datang pagi sekali, itu sudah kebiasaan saya."
"Enggak apa-apa, teman-teman pokoknya asal enggak terlambat," ujarnya.
Diketahui, serah terima jabatan dilakukan oleh Muhadjir Effendy yang menjadi Menteri Sosial Ad Interim menggantikan Juliari Batubara yang menjadi tersangka akibat korupsi dana bantuan sosial Covid-19.
Jokowi Reshuffle Kabinet Indonesia Maju
Sebelumnya, Presiden Jokowi resmi melantik 6 menteri baru di Istana Negara, Jakarta, Rabu(23/12/2020).
Selain melantik menteri, Presiden juga melantik lima wakil menteri baru yang mengisi Kabinet Indonesia Maju.
Jokowi melantik Letjen TNI Muhammad Herindra menjadi Wakil Menteri Pertahanan.
Edward Komar Syarief dilantik menjadi Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia.
Lalu, Dante Saksono Harbuwono menjabat sebagai Wakil Menteri Kesehatan.
Harfiq Hasnul Qalbi sebagai Wakil Menteri Pertanian dan Pahala Nugraha Mansyuri sebagai Wakil Menteri BUMN.

Adapun Presiden Jokowi mengumumkan reshuffle atau perombakan Kabinet Indonesia Maju pada Selasa (22/12/2020).
Dalam pengumuman itu, Jokowi mengenalkan enam orang nama sebagai menteri-menteri baru di Kabinet Jokowi-Mak'ruf.
Pertama, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini disebut sebagai menteri baru Jokowi, menggantikan Juliari P Batubara sebagai Menteri Sosial.
Kedua, Jokowi menyebut Sandiaga Salahuddin Uno sebagai Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggantikan Wishnutama.
