Berita Nasional
Pemilik Kucing Tayo Dikejar 2 Pria Berbadan Gempal, Sonia Kini Dijaga 24 Jam
Saat itu Sonia mengaku dikejar oleh pria berbadan gempal. Namun ia berhasil meloloskan diri.
Pada 30 Januari 2021 kemarin, kata dia, Sonia dikejar oleh seseorang berbadan gempal namun berhasil lolos.
Selama dua hari, kata dia, ada seseorang yang mencari Sonia di rumahnya.
Sonia dijaga 1x24 jam
"Kami mengerti mbak Sonia sangat terganggu, dalam kondisi kedukaan, harus berhubungan dengan orang-orang yang akan mencelakakan dirinya.
Mungkin karena prinsip dia membela kucingnya berani bersuara lalu timbul teror kepada dirinya dan sekarang kita akan pasang badan demi dia.
Apapun yang terjadi. Jika harus LPSK, kami akan turunkan," katanya.
Menurutnya, teror itu dilakukan oleh dua orang. Atas teror tersebut, dia bersedia memberikan penjagaan 1x24 jam penuh.
"Jangan karena teror ini lalu terganggu. Kita yang lebih besar dari dia, dari penjahat. Pecinta anjing, kucing bisa bersatu se-Indonesia. Kebaikan bisa berwadah, berkumpul dan berserikat.
Kenapa kita takut sama yang salah. Yang salah harus bergetar ketemu dengan yang benar," katanya.
Dikejar 2 pria berbadan gempal
Setelah kasus jagal kucing di Medan menjadi perbincangan publik, Sonia pemilik kucing Tayo mengaku diteror oleh dua pria berbadan gempal.
Sonia adalah warga Kota Medan yang menemukan kucingnya yang hilang selama dua hari, mati dibunuh oleh seorang pria.
Terduga pelaku dikenal kerap membunuh kucing untuk diambil dagingnya dan dikonsumsi.
Teror yang dialami Sonia terjadi pada 30 Januari 2021.
Saat itu Sonia mengaku dikejar oleh pria berbadan gempal.