Bandar Lampung

Cerita Wakil Ketua DPRD Lampung Elly Wahyuni Belajar Aplikasi Virtual dengan Anak

Politisi Partai Gerindra kelahiran 1962 ini sampai belajar dengan putra-putrinya agar bisa mengoperasionalkan aplikasi Zoom.

Penulis: kiki adipratama | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Kiki
Cerita Wakil Ketua DPRD Lampung Elly Wahyuni Belajar Aplikasi Virtual dengan Anak 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDARLAMPUNG - Sejak Maret 2020 lalu, pemerintah telah mengeluarkan kebijakan tentang social distancing dan sempat memberlakukan karantina guna memutus mata rantai penyebaran Covid-19. 

Akibatnya, seluruh aktifitas yang menjadi kebiasaan masyarakat pada umumnya berubah drastis.

Seluruh aktifitas dengan pertemuan tatap muka dirubah menjadi sistem dalam jaringan (daring) atau online.

Hal itu diterapkan dalam aktifitas belajar mengajar siswa/mahasiswa, diskusi, dan beberapa ada juga  kegiatan organisasi melalui daring.

Perubahan kebiasaan juga dirasakan di lingkungan kantor pemerintahan dan kantor Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Lampung.

Saat ini rapat paripurna DPRD Lampung digelar secara virtual.

Yang hadir dalam paripurna tersebut hanya para pimpinan DPRD dan pimpinan komisi.

Kondisi yang demikian tentu memaksa seluruh anggota DPRD Lampung untuk melek teknologi.

Mereka dituntut harus bisa mengoperasionalkan smartphone, laptop atau notebook berbasis digital.

Mulai dari kaum milenial hingga lanjut usia.

Bagi kaum milenial, mengoperasionalkan alat digital tak terlalu sulit.

Namun hal itu menjadi rumit bagi kalangan orang lanjut usia yang asing dengan aplikasi dalam smartphonenya.

Wakil Ketua I DPRD Lampung Elly Wahyuni merasakan kerumitan di masa-masa transformasi dari kebiasaan lama ke kebiasaan baru.

Politisi Partai Gerindra kelahiran 1962 ini sampai belajar dengan putra-putrinya agar bisa mengoperasionalkan aplikasi Zoom.

"Iya emang kita harus dituntut melek teknologi, emang awalnya itu gak ngerti. Tapi Kalo di rumah ada anak-anak yang ngajarin ngasih tau. Seterusnya kita udah bisa," ujar ibu empat orang anak ini saat ditemui, Kamis (11/2/2021).

Dia mengaku, awalnya tak mengerti dengan aplikasi Zoom.

Bahkan dia mengoperasikan smartphone miliknya hanya untuk keperluan menerima panggilan dan mengirim pesan.

"Ya belum dari dulu emang belum tau. tapi kita sempat buka di medsos, walaupun kita baca informasi kalo gak dipraktekin kan gak tau makanya minta ajarin anak dengan langsung  praktek baru kita tau," urainya.

Elly menceritakan, beberapa kali dia sempat bertanya kepada rekan-rekannya tentang cara mengoperasionalkan aplikasi Zoom.

Pertanyaan itu dia lontarkan dalam Grup Whats App internal Partai Gerindra.

"Ya walaupun gak sekantor kita kan bisa lewat Grup, pernah tanya tanya di Grup gimana sih caranya," tutur Elly Wahyuni.

Kendati demikian, saat ini dia sudah bisa mengoperasionalkan Smartphone nya sendiri untuk menggunakan aplikasi Zoom.

Menurutnya, banyak manfaat positif dari digitalisasi.

"Yang pasti manfaat positifnya kita gak buta dengan teknologi kita sudah bisa melek dengan teknologi , jadi kita dengan pandemi ini  tidak harus bertatap muka langsung," jelas Elly Wahyuni.

( Tribunlampung.co.id / Kiki Adipratama )

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved