Lampung Selatan
Ratusan Hektar Sawah di Lampung Selatan Terendam Banjir Akibat Curah Hujan Tinggi
Tingginya curah hujan sepekan terakhir, membuat ratusan hektar sawah di wilayah Lampung Selatan terendam banjir.
Penulis: Dedi Sutomo | Editor: Noval Andriansyah
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, LAMPUNG SELATAN – Tingginya curah hujan sepekan terakhir, membuat ratusan hektar sawah di wilayah Lampung Selatan terendam banjir.
Adapun wilayah yang daerah sawahnya terendam banjir yakni di Kecamatan Palas, Candipuro dan Sragi.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Perkebunan dan Hortikultura Lampung Selatan, Bibit Purwanto membenarkan, banjir masih kerap menggenangi area persawahan lantaran curah hujan tinggi.
“Kalau untuk kondisi luapan banjir, karena masih sering hujan, jadi belum surut benar."
Baca juga: Kepala BNNK Lampung Selatan: Warga Binaan Positif Narkoba Akan Direhabilitasi
Baca juga: Diskes Lampung Selatan Mulai Lakukan Pendataan untuk Vaksinasi Covid-19 Tahap II
"Seperti di sebagian Palas dan Candipuro,” kata Bibit Purwanto kepada Tribunlampung.co.id, Minggu (14/2/2021).
Menurut Bibit, untuk lahan persawahan yang masih kerap terendam banjir ini sebagian ada yang tanaman padinya mengalai kerusakan.
Karena, untuk tanaman padi yang masih berumur sekira sepekan hingga 2 pekan, biasanya ketika terendam banjir lebih dari 3 hari maka akan rusak.
“Ada yang rusak, luasannya mencapai 100 hektaran lebih,” ujar Bibit Purwanto.
Bibit mengatakan, untuk lahan sawah yang tanaman padinya rusak ini, jika petani mengikuti asuransi usaha tanaman padi (AUTP), maka bisa terkaver.
Tetapi, bagi petani yang tidak mengikuti asuransi, akan diupayakan bantuan benih.
Baca juga: DPRD Lampung Selatan Dorong Pemkab Segera Perbaiki Jalan Rusak di Tanjung Bintang yang Viral
Baca juga: VIRAL Pasangan Suami Istri di Lampung Selatan Berfoto Bak Model di Tengah Kubangan
“Ini sedang kami lakukan pendataan, nanti akan kami usulkan ke Pemprov Lampung,” ucap Bibit Purwanto.
Saat disinggung terkait serangan hama tikus di wilayah Kecamatan Palas, Bibit mengatakan, sejauh ini belum mendapatkan data pasti jumlah serangan hama.
Tetapi, lanjutnya, setiap musim tanam selalu ada muncul serangan hama tikus.
"Biasanya bersifat spot dan tidak massif (menyeluruh)."
“Saya belum dapat laporan pastinya, tetapi akan kami pantau melalui petugas POPT dan UPT pertanian."
"Tentu kami akan upayakan pengendaliannya,” tegas Bibit Purwanto.
( Tribunlampung.co.id / Dedi Sutomo )
ratusan hektar sawah
terendam banjir
curah hujan
sawah terendam banjir
Bibit Purwanto
Lampung Selatan
berita lampung hari ini
Tribunlampung.co.id
GAK, Lampung Selatan Nihil Erupsi tapi Semburan Asap Capai 50 Meter |
![]() |
---|
Pencarian Warga Lampung Selatan Yang Hilang di Pantai Sebalang Terkendala Cuaca |
![]() |
---|
Warga Lampung Selatan Hilang Terseret Ombak Saat Mancing di Pantai Sebalang |
![]() |
---|
Bupati Nanang Minta Masyarakat Transformasikan Pesan yang Terkandung Dalam Ibadah Kurban |
![]() |
---|
Guruh Soekarnoputra Kunjungi Kebun Edukasi Lampung Selatan, Swafoto di Spot Favorit |
![]() |
---|