Bandar Lampung
Penganiayaan Jurnalis di Bandar Lampung Dipicu Masalah Asmara
Jurnalis dari media Swara Nasional Pos bernama Shandhy Real Kanisa mengalami penganiayaan oleh tiga orang tidak dikenal di kediamannya, di Perum Wana
Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Daniel Tri Hardanto
Penganiayaan Terhadap Jurnalis, Pelaku Punya Masalah Pribadi Dengan Korban
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Penganiayaan terhadap jurnalis di Bandar Lampung diduga dipicu permasalahan asmara.
Jurnalis dari media Swara Nasional Pos bernama Shandhy Real Kanisa mengalami penganiayaan oleh tiga orang tidak dikenal di kediamannya, di Perum Wana Lestari.
"Polsek Tanjungkarang Barat sudah menangkap pelaku utama bernama Rendy Saputra pada 9 Februari 2021," kata Shandhy.
"Kata Kapolsek Tanjungkarang Barat AKP David, pelaku menganiaya saya karena pelaku merasa cemburu terhadap saya," sambungnya.
Shandhy mengatakan, pelaku mengira dirinya sudah merebut pasangannya.
"Apa yang disangkakan pelaku terhadap saya tidak benar. Pelaku yang saat itu telanjur cemburu kepada saya. Lalu pelaku mengajak kedua rekannya untuk menganiaya saya," kata Shandhy.
"Walaupun pelaku sudah mengakui perbuatannya, proses hukum akan tetap dilanjutkan," tutup Shandy.
( Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus )