Berita Nasional
Buaya Mati Dalam Perangkap, Saat Perutnya Dibelah Warga Kaget Lihat Potongan Kepala
warga menemukan seekor buaya diduga pemangsa warga bernama Nayan ditemukan dalam kondisi mati tersangkut dalam perangkap
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Warga menemukan kepala dalam perut buaya saat mencari tubuh warga yang tewas dimangsa buaya.
Warga Desa Paduran Sebangau, Kecamatan Sebangau Kuala Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah dihebohkan penemuan kepala di dalam perut buaya.
Awalnya, warga ingin mencari potongan tubuh Nayan (47) ), warga Desa Paduran Sebangau, Kecamatan Sebangau Kuala Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah yang ditemukan tewas dimangsa buaya, 12 Februari 2021 lalu.
Saat sedang mencari potongan tubuh korban, warga menemukan seekor buaya yang diduga memangsa Nayan ditemukan dalam kondisi mati.
Baca juga: Heboh 2 Ekor Buaya Anakan Muncul di Pemukiman, Warga: Kalau Panas Berjemur
Baca juga: Bocah 8 Tahun Tewas Diseret Buaya Cumping 3 Meter
Buaya tersebut tersangkut dalam perangkap yang dipasang Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Tengah.
Buaya berukuran sekira empat meteran ini ditemukan tersangkut perangkap dalam keadaan mati, Jumat (19/2/2021) siang.
Setelah perut buaya dibelah, warga kaget melihat kepala babi.
Warga tak menemukan potongan tubuh Nayan dalan perut buaya yang telah mati tersebut.
"Keluarga korban meminta untuk dilakukan pembelahan perut buaya," kata Kapolsek Sebangau Kuala Ipda Bimo Setiawan.
"Setelah dibelah, tidak ditemukan potongan bagian tubuh korban, melainkan potongan kepala babi, selanjutnya buaya tersebut dikubur,” ujarnya.
Warga tak menemukan potongan tubuh Nayan dalam perut buaya.
Hanya ada potongan kepala babi ditemukan di dalam perut buaya.
Diketahui, seekor buaya diduga pemangsa Nayan ditemukan warga dalam kondisi tersangkut dalam perangkap yang dipasang Balai Konservasi Sumber Daya Alam Kalimantan Tengah.
Buaya berukuran sekira empat meteran ini ditemukan tersangkut perangkap dalam keadaan mati, Jumat (19/2/2021) siang di Muara Sampang Sei Sebangau, Pulangpisau, tepat di lokasi ditemukan potongan tubuh korban Nayan.
Informasi terhimpun, kronologi kejadian awal, korban berangkat menggunakan kelotok kecil dari sebuah alur Kerukan Sampang menuju Sei Sebangau mencari daun nipah, korban dikabarkan hilang dan dilakukan pencarian.