Chord Lagu
Chord dan Lirik Gak Pernah Cukup MP3, Denny Caknan Video YouTube
Simak, chord lagu Gak Pernah Cukup MP3 dinyanyikan Denny Caknan. Simak juga, lirik lagu Gak Pernah Cukup MP3 dan video lagu Gak Pernah Cukup MP3.
Em E Am
nguatne aku ning urip iki
G F
nyatane ra ono
G Dm
raono perhatianmu
G C G/B
aku selalu bisa mengertimu
Am Dm
hingga ku tak tahu lagi
G C Bb C
caraku menghibur diri
Kembali ke Reff
(Outro) C-G/B-Am Dm G Am
Baca juga: Chord dan Lirik Lagu Yang Terdalam MP3 Peterpan Dilengkapi Video YouTube
Baca juga: Chord dan Lirik Lagu Pergilah Kasih MP3 Chriyse Dilengkapi Video YouTube
Berikut video lagu Gak Pernah Cukup
Profil Denny Caknan

Denny Caknan (26) menjadi bintang baru di industri musik Indonesia, khususnya untuk genre campursari.
Lagu karyanya, " Kartonyono Medot Janji", menjadi salah satu karya musik paling terkenal di Indonesia tahun ini.
Video musik lagu tersebut sudah ditonton lebih dari 150 juta views di YouTube.
Kartonyono Medot Janji membawa penyanyi Denny Caknan di puncak popularitas.
Bahkan berkat lagu itu pula, Denny Caknan bisa menyenangkan orangtuanya, mulai dari membangun rumah sampai dengan membeli mobil.
Denny Caknan menuturkan ada kejadian yang dianggapnya titik terendah dalam hidupnya, yaitu ketika ibundanya direndahkan orang lain.
“Lihat orangtua saat direndahkan, berat banget. Banyak banget, dulu kan ibu jualan pentol, tahu pentol? kalau di sana sempolan, jajanan gitu,” kata Denny Caknan.
Denny Caknan juga menceritakan proses terciptanya lagu “Kartonyono Medot Janji” yang membawanya di puncak karier.
Denny Caknan tak menyangka lagu itu dapat diterima oleh banyak orang.
Apalagi bisa menembus views yang fantastis di YouTube.
Denny Caknan mengaku hanya dengan memainkan gitar sembari berkhayal, dia bisa menciptakan lagu.
Hal itulah yang kemudian kerap dilakukan Denny Caknan untuk dapat menghasilkan karya.
Denny Caknan disebut-sebut menjadi salah satu penerus mendiang Didi Kempot lantaran kepiawaiannya menyanyikan lagu campursari.
Itulah chord lagu Gak Pernah Cukup MP3 dinyanyikan Denny Caknan. ( Tribunlampung.co.id / Reni Ravita )