Berita Nasional
Kata Kemenpora Soal Medali Aprilia Manganang Setelah Perubahan Identitasnya
Mantan atlet voli putri nasional, Aprilia Santini Manganang atau Aprilia Manganang, diumumkan berubah identitas dari perempuan menjadi laki-laki.
Untuk diketahui, Aprilia Manganang pernah meraih medali perunggu di SEA Games 2013 Myanmar dan SEA Games 2015 Singapura.
Kemudian, ia juga membantu Indonesia meraih medali perak di SEA Games 2017 Kuala Lumpur.
Hasil Pemeriksaan Medis
Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa mengatakan, Sersan Dua (Serda) Aprilia Manganang seorang laki-laki.
Hal itu diketahui berdasarkan hasil pemeriksaan di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta.
"Dari hasil pemeriksaan itu, dilihat dari urologi ternyata Sersan Manganang lebih memiliki organ-organ jenis kelamin laki."
"Bahkan, tidak ada organ internal jenis kelamin wanita," ujar KSAD dalam konferensi pers yang dikutip dari kanal YouTube Official Inews, Selasa (9/3/2021).

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa saat menggelar konferensi pers di Markas Besar TNI Angkatan Darat, Jakarta Pusat, Selasa (9/3/2021). (Tribunnews/JEPRIMA)
Andika menyampaikan, Aprilia mengalami hipospadia atau kelainan pada sistem reproduksi sejak lahir.
Apa yang dialami Aprilia berlangsung hingga dirinya bergabung ke TNI AD pada 2016.
Dilansir Kompas.com, TNI AD merekrut Aprilia karena terkesima dengan segudang prestasinya di dunia vola voli.
"Itulah kenapa AD saat itu memutuskan merekrut Aprilia dalam program rekrutmen khusus Bintara yang berprestasi dan Aprilia termasuk salah satu yang direkrut jadi Bintara TNI AD," kata Andika.
Diketahui, sebelum menjalani pemeriksaan di RSPAD Gatot Soebroto, Aprilia telah menjalani pemeriksaan di Rumah Sakit RW Mongisidi, Manado.
Aprilia menjalani pemeriksaan di rumah sakit tersebut karena tengah bertugas di Kodam Manado.
Akan tetapi karena keterbatasan, KSAD memutuskan untuk mengundang Aprilia ke Jakarta.
KSAD menawarkan bantuan pemeriksaan kepada Aprilia, dan disambut baik olehnya.