Kabar Artis

Cerita Aprilia Manganang dan Amasya Manganang, Adik Kakak Tapi Musuh di Lapangan Voli

Mantan atlet voli putri Timnas Indonesia, Aprilia Manganang (28) mengaku bermusuhan saat bertanding di lapangan dengan kakak, Amasya Manganang (31).

Penulis: Gusti Amalia | Editor: Noval Andriansyah
Kolase Instagram @apriliamanganang_/@manganang92
Ilustrasi. Cerita mantan atlet voli putri Timnas Indonesia, Aprilia Manganang (28) mengaku bermusuhan saat bertanding di lapangan dengan kakak, Amasya Manganang (31). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Mantan atlet voli putri Timnas Indonesia, Aprilia Manganang (28) mengaku bermusuhan apabila bertanding di lapangan dengan sang kakak, Amasya Manganang (31).

Sementara, mereka mengaku memiliki hubungan layaknya kakak dan adik apabila di rumah.

Dikutip dari Surya.co.id, Rabu (10/3/2021), Amasya dan Aprilia mengaku tidak saling menghubungi satu sama lain sebelum bertanding bersama.

Mereka tidak saling memberikan kabar, walaupun hanya melalui sambungan telepon.

Baca juga: Kisah Boy William saat Remaja Belum Boleh Merokok, Bawa Sumpit Biar Tak Ketahuan

Pria asal Tahuna, Sulawesi Utara ini ingin menunjukan kompetensi dirinya lebih baik apabila dibandingkan dengan kakaknya, Amasya.

Hal ini yang membuat mereka enggan memberikan masukan satu sama lain walaupun hanya membicarakan perihal gaya permainan mereka.

Saksikan video Aprilia Manganang dan Amasya Manganang selengkapnya di sini.

"Kalau di rumah, kami memang kakak adik. Tetapi kalau sudah di lapangan, saya adalah musuhnya."

"Saya ingin membuktikan bahwa saya lebih baik daripada kakak saya."

"Sampai pertandingan tadi, kami belum pernah kontak," kata Aprilia setelah pertandingan bola voli Pertamina Proliga 2015 di Balikapapan, Kalimantan Timur, 8 Februari 2015 lalu.

Baca juga: Jawaban Rizky Febian saat Putri Delina Minta Izin Nikah Duluan, Minta Mobil Lah

"Kami juga tidak pernah membicarakan permainan kami, walau sekadar memberikan masukan."

"Loe-loe, gue-gue aja," tambah Amasya.

Mereka berdua juga mengatakan tidak tertarik untuk bermain bersama dalam satu tim.

Alasannya, mereka mengaku tidak cocok dan sama-sama memiliki ego yang tidak mau mengalah.

"Tidak cocok, sama-sama egois, tak ada yang mau mengalah."

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved