Berita Nasional
Komentar Gibran Rakabuming Raka soal Pelaku Ujaran Kebencian Ditangkap: Saya Sudah Sering Dihina
Meski demikian, Gibran mengaku sudah memaafkan pelaku AM terkait komentar bermuatan ujaran kebencian
"Kalau kecintaan kita sama bola ya gede sekali. Stadionnya sudah bagus, lapangan-lapangannya bagus, stadion mini di belakang SMAN 6 kita bagusin juga. Kita komitmen untuk olahraga itu gede sekali," terang dia.
Meski sering dihina, Gibran mengaku tetap terbuka menerima saran dan masukan.
"Silakan. Loh kan yang di IG (Instagram) saya, Facebook saya tidak semuanya komen-komen yang bagus atau memuji-memuji.
Semuanya komen jelek, kritikan, masukan, kita terima semua. Saya terbuka saja," kata Gibran.
Diberitakan sebelumnya, tim virtual police Polresta Solo menangkap seorang pemuda berinisial AM karena mengunggah komentar bermuatan ujaran kebencian terhadap Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di media sosial Instagram.
Peristiwa bermula ketika warga Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, ini mengomentari unggahan di akun @garudarevolution terkait keinginan Gibran menyelenggarakan semifinal dan final Piala Menpora di Stadion Manahan Solo.
"Tahu apa dia tentang sepak bola, taunya cuma dikasih jabatan saja," tulis AM di akun tersebut.
Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak mengatakan, AM ditangkap karena tidak ada niatan baik untuk menghapus unggahan komentar setelah diperingatkan melalui direct message (DM).
"Yang bersangkutan sudah meminta maaf tidak akan mengulangi perbuatannya," kata Kapolresta Solo Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Senin (15/3/2021).
Artikel ini telah tayang di kompas.com